Bahkan, keluarga Atalarik disebut menggeledah tas Tsania karena mencurigai Tsania sengaja merekam momen tersebut sebagai barang bukti.
"Tiba-tiba Pak Atilla ngomong, 'Itu pasti bawa rekaman pak'. Akhirnya saya digeledah, saya ditarik tayangan saya. Tangan saya ditarik, tas saya berusaha ditarik sampai tas saya terputus. Saya sudah istighfar, 'Siapa yang bawa rekaman, enggak ada'," ucapnya.
Mendapat perlakuan kasar sekaligus merasa terusir, Tsania akhirnya meninggalkan rumah Atalarik sembari kecewa dan juga merasa sedih.
Insiden tersebut seolah mengingatkan kita pada cerita Wulan Guritno beberapa waktu lalu.
Tak pernah terkespos media, ternyata Wulan Guritno sempat mengalami Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) oleh mantan suaminya Attila Syach, adik Atalarik.
Wulan Guritno pernah gagal mempertahankan pernikahannya dengan Atilla Arius Syach dan bercerai pada tahun 2000.
Wulan mengaku saat bersama Atilla Arius Syach, ia sempat menjadi korban tindakan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
Tindakan KDRT dari bekas suaminya itu terjadi ketika mereka masih terikat pernikahan selama dua tahun.