Salah Satu Pelaku Pengeroyokan Mengaku Jadi Korban dan Tuntut Netizen yang Memfitnah dan Hack Instagram-nya Minta Maaf

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Kamis, 11 April 2019 | 12:30 WIB
Pelaku kasus pengeroyokan #JusticeForAudrey meminta maaf setelah menangis dan mengaku bersalah. (Tangkap layar YouTube/Kompas TV)

Ketiganya merupakan siswi dari sekolah berbeda di Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

"Menurut pengakuan korban pelaku utama itu ada tiga. Ini semua anak SMA yang berada di Kota Pontianak," kata Ketua KPPAD Kalbar, Eka Nurhayati Ishak.

Menurut Eka, ketiganya ini yang melakukan pemukulan terhadap korban yang mengakibatkan Au muntah kuning dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Muhammad Husni Ramli mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara pihaknya, terduga pelaku pengeroyokan mengarah ke tiga orang.

Terduga pelaku memiliki peran berbeda.

Baca Juga : Belum Selesai Kasus #JusticeForAudrey, KPPAD Kalbar Laporkan Akun yang Viralkan Kasus Audrey

Ketiga terduga adalah E, T, dan L. Sementara D yang menjemput korban menuju rumah P.

Kehadiran mereka di hadapan publik yang awalnya memberi klarifikasi atas pengeroyokan justru membuat geram publik.

Ini karena simpang-siurnya permintaan maaf para terduga pelaku yang dinilai justru melindungi dirinya masing-masing.

Salah satu dari mereka pun menyampaikan permintaan maaf atas apa yang mereka lakukan terhadap Audrey dan keluarganya.