Morning Sickness Bukan Hanya Saat Pagi, Bisa Terjadi Sepanjang Hari!

By David Togatorop, Rabu, 24 April 2019 | 07:30 WIB
Ilustrasi ibu hamil (Pixabay)

Nakita.id - Salah satu gejala yang dirasakan saat Moms sedang hamil adalah morning sickness.

Mau tidak mau, ini umum terjadi saat hamil.

Namun kebanyakan perempuan yang baru pertama kali hamil mengira morning sickness hanya terjadi pada pagi hari, dan gejalanya berkurang menjelang siang hingga malam hari.

Ternyata, itu tidak benar. 

Baca Juga : Moms, Lakukan Ini Jika Anak Sering Mengumpat!

Morning sickness bisa terjadi sepanjang hari, bahkan bagi sebagian ibu hamil bisa semakin rutin pada jam-jam lain dalam sehari.

Hampir 80 persen ibu hamil ternyata tidak hanya mengalami mual-muntah pada pagi hari, demikian menurut Marra Francis, MD, dokter kandungan dan kebidanan di Woodlands, Texas.

Jika Mama "beruntung", si bayi bisa membuat Mama mual-muntah pada pagi, siang, atau malam hari, bahkan mungkin mual-muntah sepanjang hari.

Bisa jadi, hormon lah yang menyebabkan Mama mengalami mual-muntah sepanjang hari.

Baca Juga : Terlalu Sering Memakai Sandal Jepit dapat Memicu Kanker, Kok Bisa Ya?

"Hormon yang menyebabkan morning sickness adalah hCG (human chorionic gonadotropin) dan estrogen," papar Dr. Francis, yang juga kontributor situs Mommy MD Guides.

Hormon ketiga, progesteron, juga punya peran sebagai pemicu mual-muntah pada ibu hamil.

Menurut Michele Hakakha, MD, FACOG, dokter kandungan dan kebidanan di Beverly Hills, progesteron bisa memperlambat saluran pencernaan.

Baca Juga : Hanya dengan Mengoleskan Ini, Rambut Rusak Akibat Alat Hair Styling Langsung Teratasi!

"Makanan tersimpan di perut dan usus lebih lama, sehingga menyebabkan mual, kembung, dan sembelit," papar Hakakha, yang juga penulis buku Expecting 411 ini.

Nah, bayangkan jika pada trimester pertama ada serbuan dari ketiga hormon ini.

Kadar hormon Moms memang meningkat cepat pada trimester pertama, dan jika perut Moms tergolong sensitif terhadap efek dari hormon-hormon baru ini, bisa saja gejala mual-muntah saat hamil terjadi sepanjang hari.

Baca Juga : Anak Baru Belajar Puasa, Pentingkah Memberikan Suplemen untuk Si Kecil? Ini Jawaban Dokter

Namun Moms tak perlu khawatir, karena begitu memasuki trimester kedua, kadar hormon tersebut mulai menurun.

Saat itulah Moms jadi merasa lebih nyaman menjalani kehamilan.

Dokter umumnya tak bisa memastikan mengapa morning sickness terjadi sepanjang hari, namun beberapa faktor risikonya antara lain, kehamilan kembar, punya riwayat mabuk kendaraan, atau migrain sebelum hamil, atau hamil bayi perempuan.

Efek mual-muntah pada ibu hamil bisa berbeda dari perempuan yang satu dengan yang lain, bahkan dari kehamilan pertama dengan kehamilan berikutnya.

Baca Juga : Tetap Sempatkan Waktu untuk Berolahraga, Begini Potret Kesibukan Cinta Laura!

"Sulit mengatakan bahwa dalam kehamilan semuanya sama. Cara orang bereaksi terhadap perubahan pada tubuh pun berbeda," kata Dr. Francis.

Jadi, siap-siap ya Moms, jika saat ini morning sickness terjadi sepanjang hari.

Namun pada kehamilan berikutnya Moms mungkin tak mengalami gejala morning sickness sama sekali. (Dini)