Selalu Dihindari Saat Diet, Makan Nasi Justru Bikin Kurus! Begini Faktanya

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Jumat, 3 Mei 2019 | 09:57 WIB
Nasi putih (Freepik / @xb100)

Nakita.id - Banyak orang yang sedang menjalankan diet atau berusaha menurunkan berat badannya dengan cara mengurangi konsumsi nasi.

Nasi dipercaya memiliki kalori yang cukup tinggi sehingga mampu menaikkan berat badan dengan cepat.

Oleh karena itu, bagi orang yang ingin kurus, banyak yang memilih untuk meninggalkan nasi putih dan menggantinya dengan bahan makanan lain.

Baca Juga : Ingin Makan Mie Instan Tapi Tetap Sehat? Ini Cara Memasak yang Benar

Akan tetapi, baru-baru ini peneliti menemukan penemuan baru mengenai nasi.

Sebenarnya orang-orang yang mengikuti diet nasi ala Jepang atau Asia kecil kemungkinannya mengalami obesitas.

Para peneliti mengatakan diet rendah karbo dengan konsumsi rendah nasi adalah penurunan berat badan yang populer.

Baca Juga : Hanya #5MenitAja, Moms Bisa Buat Resep Sarapan Enak yang Mampu Pangkas Berat Badan

Karena diet ini hanya memiliki sedikit efek terhadap obesitas.

Dilansir Thestar pada Rabu (1/5), Menurut data para peneliti menemukam sedikit peningkatan pada "konsumsi nasi sebesar 50g per hari per orang".

Hal ini dapat menyebabkan tingkat obisitas di dunia menurun sekitar 1 persen atau dari 650 juta menjadi 643,5 juta.

Kepala penelitian Prof Tomoko Imai dari Doshisha Women’s College of Liberal Arts mengatakan tingkat obesitas rendah bagi negara yang memakan nasi sebagai makanan pokoknya.

Karena itu makanan Jepang atau asia yang berbasis nasi dapat mencegah obesitas.

Baca Juga : Sempat Tak Berencana Menikahi Jessica Iskandar, Kini Richard Kyle Mengaku Beruntung Telah Lamar dan Daoatkan Jedar

Mengingat meningkatnya obesitas di seluruh dunia, maka nasi juga direkomendasikan untuk dimakan di negara barat.

Hal ini berlawanan dengan kepercayaan yang sudah beredar.

Menurut Prof Imai, nasi sebenarnya mengandung sedikit lemak.

Ini dikarenakan serat dan nutrisi yang ditemukan dalam nasi membantu kenyang lebih lama.

Baca Juga : Tubuhnya Lebih Langsing, Ini Menu Diet Nagita Slavina yang Berhasil Pangkas Bobotnya

Baca Juga : Bergaya Nyentrik dengan Kemeja Unik Senilai 10 Juta Rupiah, Begini Penampilan Nagita Slavina yang Curi Perhatian

Para peneliti akhirnya menyimpulkan biasanya negara dengan konsumsi beras yang tinggi, obesitas di negara itu rendah.

Menurut ketua obesitas nasional, Tam Fry sejak berabad-abad lalu orang asia lebih langsing dibanding orang barat.

Ini karena orang Asia kebanyakan memakan nasi.

Dibandingkan orang asia yang makan nasi 50g orang-orang di barat hanya mengkonsumsi nasi 12-19g per hari.

Baca Juga : Tampil Keibuan Saat Gendong Anak Kecil, Sepatu yang Dipakai Syahrini Sukses Jadi Sorotan

Artikel ini pernah tayang di Suar dengan judul Menurut Penelitian, Ternyata Makan Nasi Justru Bisa Bikin Kurus Lho