Nakita.id - Kabar duka datang dari dunia komedi Tanah Air.
Salah seorang komedian senior Rudy Djamil dikabarkan meninggal dunia.
Ia mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu (12/5/2019) pukul 15.00 WIB.
Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Rudy dikabarkan meninggal dunia karena dehidrasi yang dialaminya.
Menurut keterangan putrinya, Hasti Rudy Djamil, sang kemoedian akan dimakamkan pada Senin (13/5/2019) ini.
"Jam tigaan tadi meninggal dunia. Sekarang masih di rumah sakit. Jenazah akan dibawa ke rumah duka di Jalan Saturnus Barat II/8 Margahayu Raya, Rancabalong, Kota Bandung, dan akan dikebumikan Senin (13/5/2019)," ujar Hasti.
Sebelum meninggal dunia, istri Rudy Djamil yang bernama Ribuoniwati mengatakan suaminya sempat dilarikan ke rumah sakit karena mengalami dehidrasi.
"Masuk rumah sakitnya hari Senin (3/12/2018) kemarin, karena dehidrasi, kan asupan makanannya kurang , jadi datang ke sini tuh langsung diinfus," ujar Ribuoniwati, Kamis (6/12/2018) lalu melansir dari Tribun Jabar.
Mengalami dehidrasi memang cukup berbahaya bagi tubuh, Moms,
Pasalnya jika tubuh mengalami dehidrasi berarti tubuh kekurangan cairan.
Sedangkan setengah bagian dari tubuh kita in terdiri dari air yang digunakan untuk mendukung fungsi tubuh.
Sehingga bila tubuh kekurangan cairannya, maka beberapa fungsi tubuh pun akan menjadi terganggu.
Mengutip self.com, Kelly Pritchett, Ph.D., seorang ahli fisiologi olahraga dan asisten profesor bidang ilmu gizi dan olahraga di Central Washington University, mengatakan tubuh kita melakukan peran yang baik dalam mengendalikan keseimbangan cairan.
Tubuh akan memberikan tanda-tanda tertentu bila kekurangan cair, Moms.
Seperti Moms akan merasa haus ketika membutuhkan minum.
Selain haus, Moms juga perlu memperhatikan tanda tubuh butuh terhidrasi lainnya.
Agar tak terjadi seperti Rudy Djamil, kenali tanda tubuh kekurangan cairan berikut ini.
1. Mulut dan bibir kering
Ketika Moms mengalami dehidrasi, otomatis produksi air liur menurun.
Hal ini akan menyebabkan mulut dan bibir kering.
Mulut yang kering dapat membuat nafas tidak sedap karena bakteri memiliki kesempatan untuk hidup lebih lama ketika tidak tersapu oleh air.
2. Urin berwarna gelap
Warna urin pada saat kita buang air kecil juga dapat memberikan tanda kondisi kesehatan.
Urin yang sehat dan terhidrasi seharusnya berwarna kuning terang dan jernih.
Sedangkan seperti kata Robert Korn, M.D., direktur medis di New York, urin berwarna kuning, kuning gelap, atau oranye, tandanya tubuh Moms tidak mendapatkan cukup air, jadi urin lebih terkonsentrasi.
Maka, sebaiknya Moms lebih banyak minum air.
Baca Juga : Vanessa Angel dan Ayah Berpelukan di Balik Jeruji Besi, Ini Alasan Doddy Sudrajat Baru Menjenguk Anaknya
3. Energi Moms rendah
Menurut penjelasan Korn, mekanisme pertahanan tubuh dalam menghadapi dehidrasi adalah menutup suplai darah ke organ-organ 'non-vital'.
Ini berarti seluruh tubuh dan otot-otot Moms secara khusus, mungkin mulai beroperasi pada kecepatan yang lebih lambat.
Sehingga membuat Moms merasa lamban dan mengantuk.
4. Sakit kepala
Alasan pasti untuk menjelaskan kenapa dehidrasi berpengaruh pada sakit kepala masih belum dijelaskan.
Tetapi para ahli percaya bahwa ketika kadar hidrasi menurun, jadi volume darah menurun.
Jika volume darah menurun ini yang menyebabkan aliran darah ke otak juga menurun.
Selain itu, juga memberikan pengaruh pada pasokan oksigen ke otak dan menyebabkan pembuluh darah melebar, menyebabkan sakit kepala.
Baca Juga : Jadi Cucu Perempuan Pertama Keluarga Bangsawan, Ini Arti Nama Anak Kedua Tya Arifin
5. Kulit kering
Air adalah kunci untuk kulit tetap terhidrasi dan sintal.
Ketika kadar air di dalam tubuh rendah dan semua air sudah digunakan untuk fungsi-fungsi dasar tubuh, maka akan menyebabkan kekeringan.
Kulit pun akan menjadi kering dan tidak kenyal bila kekurangan asupan air.
Peran air bagi tubuh sangat besar karena kekurangan minum dapat menyebabkan dehidrasi.
Di sisi lain kekurangan minum air juga bisa mengarahkan Moms pada kondisi kesehatan tertentu.