Nakita.id - Memutuskan memilih popok celana atau popok perekat sudah menjadi kebijakan Moms masing-masing.
Hal ini tak lepas dari pertimbangan serta reaksi Si Kecil terhadap popok celana dan popok perekat.
Pasalnya, orangtua lebih memilih menggunakan popok celana dibanding popok perekat karena berbagai pertimbangan.
Salah satunya adalah popok berbentuk celana lebih praktis dipakaikan pada Si Kecil.
Terlebih lagi, popok tersebut tidak mudah lepas dan bocor bilang anak-anak aktif bergerak.
Melansir dari Dadfixeseverything, berikut adalah perbedaan yang wajib diketahui orangtua soal dua jenis popok itu.
Seperti yang dibayangkan, popok bermodel celana lebih mudah digunakan dan lebih elastis.
Faktor inilah yang membuat jenis popok tersebut lebih mudah dipakai dan dilepaskan.
Baca Juga: Sebelum Beralih ke Popok Celana, Berikut 5 Hal yang Wajib Moms Tahu
Bahkan popok celana sangat cocok digunakan untuk potty training Si Kecil.
Apa bedanya popok perekat dan celana?
Jawaban utamanya adalah popok jenis celana punya karet pinggang yang mudah disesuaikan dengan bentuk tubuh anak.
Meski demikian, keduanya sama-sama memiliki poin sama, yakni punya cairan penyerap, pengecah kebocoran dan bagian luar yang anti air.
Secara garis besar, bagian karet elastis pinggang adalah hal yang paling membedakan dua jenis popok ini.
Baca Juga: Berapa Kali Sebaiknya Mengganti Popok Kain Bayi Baru Lahir? Ketahui Pula Langkah-langkahnya!
Apa popok jenis celana daya serapnya sama seperti popok dengan perekat?
Banyak yang mempertanyakan soal daya serap dua jenis popok ini.
Sejumlah merek mengklaim kalau popok bentuk celana didesain untuk malam hari karena daya serapnya lebih tinggi.
Namun orangtua yang pernah mencoba keduanya justru bicara lain, mereka menilai popok jenis celana malah cenderung rawan bocor.
Untuk hal ini, Moms harus memilih dengan seksama terkait merek yang akan digunakan.
Jika kalian ingin mengganti popok Si Kecil, maka sebaiknya cobalah sejumlah merek untuk mengetahui daya serap paling baik.
Baca Juga: Pilih Popok Sehat yang Tak Memiliki Kandungan Seperti Ini, Moms!
Umur berapa anak harus pakai popok celana?
Usia anak adalah faktor penentu apakah mereka sudah siap berganti popok.
Yang perlu Moms perhatikan adalah apakah anak tersebut sudah siap mendapatkan potty training secara fisik dan psikologis.
Si Kecil dinilai sudah siap jika memenuhi syarat berikut:
1. Mereka sudah bisa bilang ketika akan buang air.
Baca Juga : Jangan Asal Beli, Simak Kiat-kiat Memilih Popok Bayi Berdasarkan Usia
2. Meraka suka mengikuti orangtua ke toilet.
3. Gelagat ketika akan buang air terlihat jelas.
4. Mereka sudah bisa memahami instruksi.
5. Kondisi syaraf motorik sudah bekerja baik, misal sudah bisa melepas celana, kaus kaki atau sepatunya sendiri.