Nakita.id - Gajah merupakan salah satu hewan yang selalu jadi primadona di kebun binatang.
Di kebun binatang, hewan besar nan lucu berwarna abu-abu dengan hidung yang panjang ini pasti sangat menarik perhatian pengunjung.
Karena banyak disukai masyarakat, ada saja orang yang ingin mengeksploitasi gajah-gajah ini demi keuntungan semata.
Baca Juga: Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Kadang, yang mengeksploitasinya pun ternyata institusi yang harusnya bertanggung jawab untuk merawat dan membesarkan mereka.
Kasus tersebut baru-baru ini terjadi di Kebun Binatang Phuket, Thailand.
Seekor bayi gajah mati yang disebut sebagai 'Dumbo di dunia nyata', mati usai dipaksa menari untuk menghibur pengunjung.
Dilansir adri Grid.Id yang mengutip The Independent, Dumbo dipaksa menghibur para pengunjung sebanyak tiga kali sehari.
Baca Juga: Unik! Nadine Chandrawinata Memilih Gajah Sebagai Lambang di Tempat Cincin Pernikahan
Video 'tari' terakhirnya pun kini tengah menjadi pembicaraan di seluruh dunia.
Pada video tersebut, tampak Dumbo dan 2 gajah dewasa lain menggerak-gerakan kepala mereka mengikuti irama lagu.
Para pengunjung yang melihat aksi Dumbo, terlihat tertawa lepas , tanpa mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
Baca Juga: Luna Maya Keceplosan Sebut Suaminya Berada di New York, Ada Hubungannya dengan Faisal Nasimuddin?
Dumbo juga terlihat beberapa kali menghisap belalainya sendiri, tanda stress.
Kondisi tubuh Dumbo juga terlihat sangat kurus, bahkan tulang tubuhnya sampai tampak.
"Tulang tubuhnya memperlihatkan jika Dumbo menderita busung lapar dan kelelahan."
"Tapi, pihak kebun binatang tak melakukan apa-apa sampai menerima kritik dari dunia internasional," ucap Amy Jones, pendiri organisai pecinta hewan, Moving Animals.
Baca Juga: Hadiri Ulang Tahun Sang Ayah Di Restoran, Paras Cantik Adik Kandung Fadel Islami Akhirnya Terungkap
Mengutip LadBible, Dumbo meninggal dunia akibat cedera setelah kakinya sempat terjebak di lumpur.
"Dalam pengawasan mereka, bayi gajah ini harus mengalami patah tulang di kedua kaki belakang mereka, dan pihak kebun binatang tak menyadarinya selama 3 hari."
"Melihat Dumbo mati di bawah 'pengawasan' dan 'perawatan' kebun binatang menunjukkan jika mereka tidak bisa merawat hewan," tambah Amy.
Baca Juga: Kenakan Hijab, Ini Tips Merawat Rambut Ala Dian Pelangi di Bulan Puasa
Sebagai pecinta hewan, Amy hanya bisa berharap agar kematian Dumbo dapat membuat pihak berwajib untuk mengakhiri pentas hiburan yang memaksa hewan-hewan.
"Kami harap Dumbo sudah menemukan kedamaian karena selalu disiksa dengan kejam selama hidupnya."
"Semoga dengan kisah Dumbo yang tragis ini, para penguasa dapat mengakhiri hiburan-hiburan yang mengorbankan hewan-hewan malang ini," pungkas Amy.
Artikel ini telah tayang di Grid.Id dengan judul "Kisah Pilu Dumbo di Dunia Nyata, Seekor Gajah Mati Usai Dipaksa Menari di Hadapan Pengunjung"