Hamil Anak Kedua, Sandra Dewi Hampir Tiap Hari Naik Pesawat, Amankah?

By Maharani Kusuma Daruwati, Senin, 27 Mei 2019 | 21:00 WIB
Sandra Dewi berkali-kali naik pesawat saat hamil anak kedua (Instagram/sandradewi88)

Nakita.id - Kebahagiaan kini tengah dirasakan oleh artis cantik Sandra Dewi.

Pasalnya, kini diketahui istri Harvey Moeis ini tengah mengandung anak keduanya.

Usia kandungannya pun sudah memasuki tujuh bulan kehamilan.

Baca Juga: Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi

Hal ini berarti tak akan lama lagi adik dari Raphael Moeis itu akan lahir.

Meski tengah hamil tua, namun Sandra tetap aktif bekerja, Moms.

Ia bahkan masih sering bepergian ke kota bahkan ke luar negeri.

Mau tak mau ia pun harus pergi menggunakan transportasi udara yaitu pesawat.

Seperti kali ini, ia baru saja pulang dari Jepang untuk urusan pekerjaannya.

Perempuan 35 tahun itu pun mengakui bahwa dirinya setiap hari naik pesawat untuk syuting.

"Bumil tiap hari naik pesawat buat shooting," tulisnya di Instagram stories.

Sandra Dewi naik pesawat saat hamil 7 bulan

Baca Juga: Pilih Zaskia Sungkar Jadi Istri, Irwansyah Akui Rebut dari Mantan Pacarnya: 'Aku Ambil Kamu dari Dosa-dosanya Dunia'

Ibu satu anak ini juga mengatakan bahwa di kehamilan keduanya ia sangat aktif bergerak dan mengajak bayi dalam kandungannya bekerja dari pagi hingga malam.

Namun, amankah ibu hamil naik pesawat, Moms?

Ibu hamil pada dasarnya memang tidak dilarang naik pesawat.

Akan tetapi Moms harus memperhatikan hal-hal berikut ini sebelum terbang bila sedang dalam kondisi mengandung.

Aman tidaknya ibu hamil naik pesawat ternyata tergantung pada usia kehamilan.

Menurut para ginekolog, usia kehamilan memasuki 14 hingga 27 minggu, merupakan saat yang tepat untuk bepergian naik pesawat.

Usia tersebut dinilai tepat karena pada fase ini ibu hamil telah melewati masa mual dan muntah, serta fisik sudah lebih bugar.

Jadi jika usia janin belum mencapai 14 minggu, bersabar ya Moms, karena di awal kehamilan Moms lebih sering mual dan risiko keguguran lebih tinggi.

Baca Juga: Beberkan Alasan Menikahi Zaskia Sungkar, Terbongkar Mantan Pacar Irwansyah Ada yang Matre

Jangan dipaksakan karena dikhawatirkan akan menimbulkan gangguan pada janin.

Saat usia kehamilan di atas 36 minggu, biasanya pihak maskapai tidak lagi memperbolehkan ibu hamil untuk bepergian dengan pesawat terbang karena menghindari lahirnya bayi secara prematur.

Mengutip kidshealth.org, sebenarnya Moms masih bisa berpergian menggunakan pesawat sampai usia kandungan kurang dari 5 minggu menjelang hpl.

Jika kehamilam memasuki usia 5 minggu sebelum hpl, Moms disarankan untuk di rumah saja, atau di tempat yang bisa terjangkau oleh dokter.

Namun, bila Moms benar-benar harus melakukan penerbangan, sebaiknya Moms diskusikan dahulu dengan dokter kandungan Moms.

Dokter akan lebih tahu kondisi Moms apakah layak dan aman untuk bepergian dengan pesawat atau tidak.

Baca Juga: 5 Tahun Menikah, Raffi Ahmad Tunjukkan Kamar Nagita Slavina: Kamar Pengantin yang Tak Pernah Ditempati

Selain itu, jangan lupa, periksa juga maskapainya mengenai aturan untuk ibu hamil yang ikut terbang.

Karena setiap maskapai memiliki aturan tersendiri untuk membawa serta ibu hamil.

#GridNetworkJuara