Nakita.id - Anang Hermansyah rupanya melarang anaknya, Aurel menikah dengan seorang duda.
Pasalnya Anang menganggap bahwa jika Aurel bisa mendapatkan yang bukan duda kenapa tidak.
Hal ini ia ungkapkan saat Nagita dan Raffi berkesempatan untuk sahur bareng di rumahnya.
Baca Juga: Resep dan Bahan MPASI 12 Bulan Sederhana: Puree Kabocha Wortel Kaya Akan Nutrisi
Melihat tayangan Rans Entertaiment, Gigi dan Raffi berkesempatan untuk berkunjung ke rumah mewah Anang Hermansyah.
Tak ada angin tak ada hujan, rupanya Raffi langsung bertanya pendapat Anang jika Aurel menikahi duda.
Melihat Ashanty sendiri juga menikahi Anang yang statusnya kala itu duda.
Baca Juga: #LovingNotLabelling : Cara Mudah Berhenti Melabeli Anak, Lakukan Sebelum Menyesal
"Tapi mau dapet cowok yang duda nggak?" tanya Raffi
"Coba bapaknya, bapaknya yang jawab," ujar Gigi.
Tak mengiyakan ataupun menolak, Anang pun lantas menguraikan pendapatnya.
"Yang penting baik dan bertanggung jawab," ungkap Anang.
"Nah kan berarti nanya dulu," ucap Raffi yang langsung dipotong dengan sanggahan Anang.
"Tapi kalau aurel buat aku kalau bisa dapet yang nggak duda, kenapa harus cari yang duda," jelas Anang.
Baca Juga: Mendadak Mual? Awas, Bisa Jadi Beberapa Penyakit Berbahaya Ini Tengah Mengintai Moms!
Rupanya walau istrinya menikahi dirinya saat sudah menjadi duda, ia tak menginginkan sang anak untuk menikahi duda.
Mengutip dari NOVA, justru ada beberapa keuntungan jika menikahi seorang duda lho Moms.
Menurut ahli, menikah dengan duda akan membuat kehidupan lebih bahagia.
Hal ini bisa saja terjadi, terlebih karena sang pria cenderung sudah memiliki lebih banyak pengalaman dan mungkin sudah jauh lebih "matang" dalam membina hubungan.
Menurut psikolog anak dan keluarga, Roslina Verauli, M.Psi., Psikolog, ada banyak faktor yang mendorong kita menyukai duda atau pasangan lebih tua.
“Perempuan cenderung marry up, sementara laki-laki itu marry down.
Baca Juga: Mengobati Sakit Akibat Gigi Berlubang, Ikuti Langkah-langkah Ini Yuk, Moms!
Kalau ditanya kenapa perempuan bersedia menikah dengan laki-laki yang usianya jauh lebih tua atau malah berstatus duda, alasannya karena perempuan marry up,” ungkap Vera.
Tak hanya itu, laki-laki yang lebih dewasa memiliki cara pandang dan pola pikir yang jauh lebih baik ketimbang masa remajanya.
Caranya mencintai pasangan, mengelola emosi, memecahkan masalah, hingga kemampuannya bernegosiasi akan jadi lebih baik di usia 20 tahun ke atas.
Maka dari itu, banyak dari kita yang akhirnya memilih pasangan yang usianya lebih tua dengan harapan sang pasangan sudah jauh lebih dewasa.
"Meski cenderung memilih pasangan dengan latar belakang yang sama, perempuan cenderung menyukai laki-laki yang secara umum dinilai lebih berhasil daripada dirinya.
Misalnya pendidikannya lebih tinggi atau punya karier yang lebih baik dan cemerlang," pungkasnya.
Baca Juga: 5 Makanan yang Membuat Moms Terlihat Awet Muda, Jeroan Salah Satunya!
Kendati ada berbagai keuntungan menikahi duda, yang pasti, pilihan akhirnya tetap ada di tangan masing-masing.