Trauma Hamil Lagi Pasca Keguguran? Yuk Kenali Sedari Dini Faktor Penyebabnya Moms

By Yolla, Sabtu, 29 Juni 2019 | 10:00 WIB
Kenali faktor penyebab keguguran sedari dini (Freepik)

Nakita.id - Keguguran merupakan hal paling buruk yang terjadi selama masa kehamilan.

Seringkali penyebab keguguran tidak diketahui secara pasti, dan tidak ada penjelasannya.

Padahal meninggalnya janin dalam rahim dapat terjadi pada sekitar 10 persen kehamilan.

Oleh karena itu, yuk Moms cari tahu hal-hal yang dapat meningkatkan risiko meninggalnya janin dalam kandungan.

Baca Juga: Sebelum Akhirnya Keguguran, Begini Ekspresi Baim Wong Saat Pertama Kali Tahu Paula Hamil

1. Kekurangan vitamin E

Jika ibu hamil kurang mendapat asupan vitamin E selama masa kehamilan, ini bisa membahayakan janin di dalam rahim.

Sebab, vitamin E sangat berperan untuk pembentukan bagian tubuh.

Kekurangan vitamin E, dapat membuat janin tidak bisa tumbuh dengan sempurna karena kurangnya nutrisi yang diperlukan.

Baca Juga: Studi: Menelan Sperma Secara Teratur Menghindari Risiko Keguguran

2. Pemakaian obat anti jamur

Obat anti jamur atau disebut juga dengan fluconazole merupakan obat yang biasanya digunakan untuk mengobati jamur yang terdapat di paru, rongga perut, Miss V, saluran kemih, mulut, tenggorokan, kerongkongan, dan aliran darah.

Menurut penelitian, fluconazole berkaitan erat dengan keguguran, sehingga penggunaan obat anti jamur sebaiknya dihindari selama kehamilan.

Baca Juga: Tim Peneliti Ungkap Faktor Utama yang Bisa Sebabkan Moms Keguguran

3. Masalah plasenta

Plasenta, salah satu organ yang sangat penting ketika mengandung.

Ini karena plasenta menghubungkan bayi dengan ibu melalui tali pusar.

Tetapi ada beberapa plasenta yang menua sebelum waktunya, sehingga janin di dalam rahim kekurangan nutrisi dan oksigen.

Baca Juga: Moms, Kenali Berbagai Penyebab Keguguran Agar Tidak Trauma Hamil Lagi

4. Terpapar asap rokok secara berlebihan

Kebanyakan orang sering menghubungkan asap rokok dengan paru-paru.

Ternyata bagi ibu hamil, asap rokok tidak hanya merusak paru-paru, tetapi juga bisa meningkatkan risiko kematian janin sebelum dilahirkan.

Maka, agar tidak trauma hamil lagi pasca keguguran, sebaiknya perhatikan beberapa hal diatas ya Moms.

Jangan lupa pula rutin memeriksakan kandungan ke dokter, sehingga risiko keguguran dapat dicegah sedari dini.

Baca Juga: Mitos atau Fakta, Apakah Benar Nanas Memicu Keguguran?

#GridNetworkJuara