Nakita.id - Moms yang aktif menggunakan ponsel dan media sosial pastinya tidak asing dengan sebutan influencer bukan?
Seorang influencer biasanya memiliki ribuan pengikut di media sosialnya tergantung ketenaran mereka.
Sehingga tidak asing lagi jika banyak pebisnis merek minta tolong mereka untuk posting mengenai produk mereka.
Baca Juga: Berikan Perlindungan Alami Saat Puasa, Si Kecil Sehat dan Orangtua Pun Tenang
Akan tetapi itu bukan dilakukan secara gratis, pebisnis akan mengirimkan produk atau makanannya secara gratis.
Lalu tugas seorang influencer adalah memposting pendapat mereka tentang produk atau makanan itu yang otomatis akan meningkatkan keuntungan mereka.
Biasanya pebisnis akan senang dengan kerja sama dengan influencer, tetapi berbeda dengan pria yang satu ini.
Baca Juga: Terlalu Kaya, Sandra Dewi Makan Es Krim Berlapis Emas di Jepang, Sampai Belepotan Emasnya!
Melansir dari Mirror.co.uk, Joe Nicchi seorang pria yang menjalankan usaha es krim di Los Angeles justru tidak suka dengan ide ini.
Pria berusia 38 tahun ini mengaku telah dibanjiri dengan permintaan es krim gratis oleh influencer.
Mereka akan memberikan Joe imbalan sebuah postingan tentang es krim milik Joe di Instagram dan Facebook.
Baca Juga: Sedang Trend! Es Krim Belatung Bagi Moms yang Punya Alergi Produk Susu, Aman dan Sehat
"Saya akhirnya kelelahan dengan mereka," ujar Joe.
Akhirnya ia memutuskan untuk "menampar" semua yang mengaku influencer dan meminta es krim gratis kepadanya.
"Saya membuat tanda untuk menagih siapa pun yang menyebutkan bahwa mereka adalah influencer dobel," ujar Joe.
Menagih dua kali lipat untuk influencer yang meminta es krim gratis adalah cara yang paling ampuh untuk menampar mereka menurut Joe.
Pilihan Joe ini disambut positif sehingga ada salah satu pelanggannya yang posting tentang harga dua kali lipat itu di media lokal dan langsung jadi halaman depan.
Baca Juga: Tidak Terima Ditantang, Pria Ini Makan Tokek karena Taruhan, Langsung Meregang Nyawa
"Ya, senang memiliki pers bebas untuk bisnis saya, tetapi saya benar-benar senang mengungkapkan fakta bahwa siapa pun dapat membeli pengikut, komentar, dan suka dan yang disebut influencer ini tidak memiliki peran besar," pungkas Joe.
Joe, yang berasal dari New York mengatakan bahwa es krimnya hanya berharga $ 4, sehingga tidak terlalu mahal bagi kebanyakan orang untuk membelinya.
"Tidak ada alasan mereka tidak dapat membayar kami. Saya tidak tahu apa yang sebenarnya mereka lakukan," tambahnya.
Baca Juga: Bukan Terperosok ke Jurang, Penyebab Kematian Thoriq Jadi Sorotan karena Bisa Dialami Siapa Saja!
"Saya benar-benar malu untuk mereka ketika mereka mengatakan mereka influencer atau memberi tahu saya berapa banyak pengikut yang mereka miliki."
Joe mengumumkan aturan barunya di Instagram, ia menulis:
"Kami benar-benar tidak peduli jika Anda seorang Influencer, atau berapa banyak pengikut yang Anda miliki. Kami tidak akan pernah memberi Anda es krim gratis dengan imbalan posting di halaman media sosial Anda. Es krim saya hanya $ 4, sekarang $ 8 untukmu," tutup Joe pada pengumumannya.
Wah ternyata berpendirian sekali ya Moms penjual es krim yang satu ini.