Nakita.id - Saat kita sakit dan tidak tahu bagaimana mengatasinya pastinya kita akan pergi ke rumah sakit.
Harapan kita terhadap rumah sakit tentunya dapat merawat kita lebih baik dan lebih intens, betul tidak Moms?
Akan tetapi pernahkah Moms mendapatkan perlakuan yang justru jauh dari kata baik dari sebuah rumah sakit?
Baca Juga: Berikan Perlindungan Alami Saat Puasa, Si Kecil Sehat dan Orangtua Pun Tenang
Jika Moms pernah maka sama seperti lelaki asal Afrika yang satu ini.
Melansir dari Mirror.co.uk, ada sebuah keluarga yang mengeluh ke rumah sakit setelah ada belatung di mulut pria ini.
Abdul Ebrahim seorang lelaki lanjut usia menderita stroke sejak tahun 2014 silam.
Sehingga dirinya tidak bisa bergerak dan berbicara dengan normal, dan baru-baru ini dia mengalami cedera pada kakinya.
Pada bulan Mei lalu ia dirawat di rumah sakit akibat cedera kaki ringan di Afrika Selatan bagian Timur.
Baca Juga: Sedang Trend! Es Krim Belatung Bagi Moms yang Punya Alergi Produk Susu, Aman dan Sehat
Setelah itu Rumah Sakit RK Khan di Provinsi KwaZulu-Natal kemudia membebaskannya dan meresepkan antibiotik.
Akan tetapi satu bulan kemudian luka itu mulai bau.
"Ibu saya pulang kerja dan melihat kaki ayah menjadi hitam dan lembek seperti jeli," ujar putranya Azaad kepada media setempat.
Kemudian keluarga membawa Abdul kembali ke rumah sakit di tempat kaki Abdul diamputasi.
Baca Juga: Usai Liburan di Daerah Tropis, Dahi Perempuan Ini Justru Jadi Sarang Belatung
Pada saat itu Abdul direkomendasikan untuk rawat inap dan katanya petugas rumah sakit akan menjaganya.
Akan tetapi sang putra Azaad yang kembali untuk menjenguk ayahnya justru melihat kenyataan sebaliknya.
Ia awalnya berasumsi bahwa perawatan terhadap ayahnya termasuk membersihkan bagian mulutnya.
Tetapi ia justru melihat bibir atas ayahnya tampak bengkak.
Ketika ia melihat lebih dekat, terpampang sangat jelas banyak belatung yang menggeliat di bibir bagian atas ayahnya.
"Belatung merayap dan begitu aktif dan bergerak. Aku kehilangan akal. Aku menjerit," ujar Azaad.
"Aku tidak percaya bahwa tidak ada yang merawatnya. Hal pertama yang dilakukan seseorang di pagi hari adalah menyikat gigi,'" tambah Azaad.
Baca Juga: Diterawang Soal Kehidupannya di Tahun 2020, Kriss Hatta Lempar Celana Dalam Ke Laut Demi Buang Sial
"Mereka bahkan tidak bisa melakukan itu? Bahkan seorang penjaga tidak masuk ke dalam ruangan. Mereka mengisolasi ayah saya di kamar karena baunya," kembali ujar Azaad.
Azaad meminta perawat untuk membersihkan ayahnya tetapi permintaannya tidak juga dijawab.
Akhirnya Azaad meminta perawat mengambilkan peralatan dan tisu untuk membersihkan mulut ayahnya sendiri.
Baca Juga: Perubahan Tingkah Syahnaz Sadiqah saat Hamil Diprotes Nagita Slavina,
Azaad mengatakan dia curiga ayahnya tidak menerima perawatan yang dia butuhkan selama dia tinggal di rumah sakit.
Ia sendiri mengatakan ingin sekali melakukan sebuah gerakan untuk perubahan rumah sakit agar tidak ada lagi manusia yang akan menderita.
Akhirnya ayahnya Abdul meninggal karena sebab alamiah.
Seorang ahli gigi mengatakan kepada media lokal bahwa belatung dapat tumbuh subur jika ada lalat di sekitarnya.
Nomagugu Simelane-Zulu, anggota dewan eksekutif departemen kesehatan KwaZulu-Natal, telah menyerukan penyelidikan penuh.
"Aku telah meminta kepala departemen yang bertindak bahwa kita harus melakukan penyelidikan secara menyeluruh." Ujar Nomagugu Simelane-Zulu.