Direktur Migas Gelar Royal Wedding di Solo untuk Pernikahan Sang Putri, Unggulkan Budaya Jawa dengan Kirab Kereta Kencana

By Salmaa Awwaabiin, Kamis, 18 Juli 2019 | 20:04 WIB
Bagus Surya Laksmana dan Sitha Anisa Puspitasari (instagram/sithaanisa)

Nakita.id - Royal Wedding akan kembali terselenggara di Indonesia lo Moms.

Kali ini Royal Wedding akan terselenggara di kota budaya, Solo.

Tak main-main, Royal Wedding ini akan diselenggarakan lengkap dengan kirab penganten.

Baca Juga: Sempat Viral jadi Suami Siri Ibu Angkatnya Sendiri Hingga Sama-sama Dipenjara, Kisah Cinta Mantan Bintang Iklan Lawas Ini Bikin Geleng Kepala!

Dua sejoli di Solo, akan melangsungkan pernikahan dengan cara tak biasa, Minggu (21/7/2019) mendatang.

Kedua sejoli itu, yakni Sitha Anisa Puspitasari dan Bagus Surya Laksmana akan menikah dengan rangkaian acara yang digelar bak pernikahan pangeran dan putri raja Jawa.

Penelusuran TribunSolo.com, acara pernikahan ini merupakan acara mantu dari seorang pria bernama R.M Happy Paringhadi.

R.M Happy Paringhadi dikenal sebagai direktur sebuah perusahaan yang bergerak di bidang minyak dan gas bumi.

Baca Juga: Barbie Kumalasari Ungkap Galih Ginanjar Kurang Manly, Pakar Eskpresi: Ini Melecehkan!

Acara mantu rencananya akan digelar di Gedung Wanita Sasana Krida Kusuma Jalan Menteri Supeno No 1 Manahan Solo, Minggu (21/7/2019).

Pernikahan anak keduanya yakni dr RAj Sitha Anisa Puspitasari dengan tambatan hatinya Bagus Surya Laksmana bakal digelar mewah, dikemas dalam adat Jawa.

Nantinya ada persiapan untuk menggelar kirab di kawasan Manahan.

Rencana kirab wedding adat Jawa khusus untuk anak keduanya tersebut akan diikuti seratusan orang.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Salah Satu Aktor Film 'Dilan' adalah Anak Farhat Abbas yang Bertemu Farhat Hanya 2 Kali Seumur Hidup

"Pakai kereta kencana, kuda dan nanti ada prajurit tradisional - Wrekso Projo, Lembu Sora, Pokdarwis, musik tradisional juga," kata R.M Happy Paringhadi Wiryodiningrat pada TribunSolo.com, Rabu (17/7/2019) malam.

Persiapan pernikahan ini semuanya dibantu oleh KPH Raditya Lintang Sasongka (BRM Bambang Irawan).

"Kanjeng lintang ini yang membantu persiapan pernikahan adat kraton lengkap sekaligus koordinasi dengan berbagai pihak," kata R.M Happy.

Soal anggaran dan lain sebagainya Happy enggan buka-bukaan.

Malah, Happy, dengan merendah, menolak bila pernikahan anaknya ini disebut sebagai pernikahan mewah.

Baca Juga: Kerap Dicap Pelakor, Reaksi Ayu Ting Ting Saat Ditanya

"Saya orang biasa saja, Mas," ujar Happy dalam wawancara bersama TribunSolo.com.

Menurut dia, acara pernikahan ala Kerajaan Jawa ini tidak ada maksud lain untuk mendekatkan diri dengan adat Jawa.

"Kita uri-uri bersama budaya dan adat Jawa karena saya juga asli Solo dan kelahiran di Baluwarti," papar Happy.

Happy, mengaku lama merantau di luar Jawa dan saat ini sudah kembali ke Purwosari, Laweyan, Solo.

"Walaupun kerja di Jakarta saya rumah di Solo," terang Happy pada TribunSolo.com sembari tersenyum.

Baca Juga: Semakin Memanas, Sonny Septian Mulai Jengah dengan Kasus Ikan Asin: 'Khilaf Dijadikan Jurus Terakhir'

Kepada TribunSolo, ia mengaku menggelar pernikahan ini karena begitu mencintai adat Jawa.

Happy, juga merupakan seorang Sentana Dalem, sebuah istilah untuk mereka yang masih berstatus sebagai kerabat keluarga Kraton Surakarta Hadiningrat.

Pernikahan ini masih dibahas juga bersama pihak terkait seperti kepolisian, prajurit keraton, dinas perhubungan dan berbagai pihak lainnya.

Rencana kirab sendiri mulai dari Gedung Wanita "sasana Krida Kusuma" Jalan Menteri Supeno No 1 Manahan Solo menuju Jalan MT.Haryono kemudian berputar melalui Jalan Menteri Supeno kembali lagi ke Gedung Wanita.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Tribun Solo dengan judul, " Direktur Perusahaan Migas Mantu di Solo, Gelar Royal Wedding Adat Jawa, Lengkap Kirab Kereta Kencana"