Nakita.id - Infeksi telinga tak hanya dialami orang dewasa saja, tetapi juga pada bayi.
Biasanya, bagian telinga tengah yang rentan terkena infeksi.
Untuk itu, penting bagi Moms mengetahuinya agar bayi segera mendapatkan perawatan tepat.
Hal ini karena bayi belum bisa mengungkapkan rasa sakitnya, sehingga mereka membutuhkan bantuan Moms untuk mendeteksi infeksi telinga ini.
Lalu apa sebenarnya infeksi telinga tengah ya Moms?
Baca Juga: Anak dengan Ciri Berikut, Berisiko Tinggi Alami Infeksi Telinga!
Infeksi jenis ini terjadi pada rongga telinga tengah (cavum tympani), yang biasanya terjadi akibat adanya peradangan dihidung atau saluran napas atas.
Infeksi telinga tengah atau (otitis media) memang salah satu kondisi yang sering dialami anak, terutama pada bayi karena saluran yang menghubungkan telinga-hidung (tuba eustachius) lebih pendek.
Agar tak salah, Moms sebaiknya mengetahui gejala infeksi telinga tengah pada bayi.
- Infeksi telinga hampir selalu didahului penyakit flu
Biasanya ingus akan berubah warna menjadi kuning atau hijau sebelum infeksi telinga menyerang.
- Demam
Namun, pada sebagian bayi bisa saja ia tidak mengalami demam sama sekali.
- Menarik-narik telinga
Perhatikan perilaku bayi bila ia rewel sembari menarik-narik telinga, bisa jadi ia terkena infeksi telinga Moms.
- Keluar cairan dari telinga
Cairan yang keluar mungkin berbau busuk dan terlihat berbeda dari kotoran telinga pada umumnya.
- Kehilangan nafsu makan serta bayi jadi lebih rewel dibanding biasanya.
Lalu, apakah infeksi telinga tengah ini berbahaya?
Tentunya akan berbahaya bila tidak diobati, karena dapat menyebabkan berbagai komplikasi seperti kerusakan gendang telinga hingga infeksi ke otak.
Cara mengatasinya, tentu dengan berobat ke dokter Moms.
Biasanya dokter akan memberikan obat anti-radang untuk mengatasi penyakit ini.