Hati-hati Menggunakan Parfum Saat Hamil, Ada Risiko Mengintai Si Kecil!

By Bela Moneta, Kamis, 22 Agustus 2019 | 18:30 WIB
Ilustrasi parfum (monicore/ Pixabay.com)

Nakita.id - Tidak hanya make up, menggunakan wangi-wangian seperti parfum terkadang menjadi suatu keharusan bagi sebagian Moms.

Hal ini dipercaya mampu meningkatkan kepercayaan diri saat sedang berada di luar atau berinteraksi dengan orang lain.

Ternyata Moms, menurut penelitian ada hal yang mengejutkan loh mengenai penggunaan parfum saat masa kehamilan!

Baca Juga: Penyuka Kucing, Ini yang Perlu Moms Ketahui Saat Masa Kehamilan!

Berdasarkan penelitian terkait, Moms disarankan untuk berhenti menggunakan parfum selama masa kehamilan.

Hal ini karena parfum mengandung suatu zat yang dapat mempengaruhi kesuburan anak kelak dan bahkan bisa meningkatkan risiko mereka terkena kanker.

Penelitian menemukan bahwa sistem reproduksi janin laki-laki dapat rusak dikarenakan bahan kimia yang sebagian besar digunakan dalam kosmetik dan parfum Moms!

Kerusakan itu menyebabkan infertilitas atau ketidaksuburan yang dapat menyebabkan kanker testis.

Hal ini sangat rentan terjadi di saat kehamilan memasuki usia delapan hingga 12 minggu karena pada usia tersebut sistem reproduksi pria pada janin mulai terbentuk.

Bahan kimia yang ada di dalam kosmetik dan parfum dapat mempengaruh jumlah androgen yang ada di dalam janin.

Baca Juga: Hamil Anak Perempuan atau Laki-laki Bisa Dilihat dari Bentuk Perut? Begini Penjelasan Ahli

Perlu Moms ketahui apabila janin tidak menerimaa cukup hormon androgen saat masa perkembangannya, maka bisa menyebabkan beberapa dampak bagi organ reproduksi mereka loh Moms!

Di saat usia mereka memasuki usia dewasa, kerusakan ini dapat menyebabkan permasalahan seperti jumlah sperma yang rendah, risiko terkena kanker testis, serta testosteron yang tidak dapat bekerja dengan baik.

Selain itu, kondisi ini juga dapat berdampak terhadap ukuran penis dan testis.

Apabila Moms mengalami bau badan yang berlebihan saat masa kehamilan, Moms bisa mengikuti beberapa tips seperti;

Pertama, mandi setidaknya dua kali sehari menggunakan sabun anti bakteri.

Hal ini dilakukan untuk mengatasi perkembangan bakteri dalam tubuh Moms yang lembab karena keringat berlebih.

Baca Juga: Ternyata Soda Juga Berbahaya Bagi Bumil, Bisa Sebabkan Hal Ini !

Kedua, menggunakan pelembab berbahan dasar natural.

Saat ini sudah banyak krim pelembab yang berbahan dasar natural dan memiliki bau yang menyegarkan.

Moms bisa memakai krim ini sehari-hari untuk melembabkan kulit yang meregang dan juga sebagai wangi-wangian tambahan.

Ketiga, keramas secara teratur.

Hal ini perlu dilakukan untuk menghilangkan kotoran yang ada di kepala.

Rambut yang kotor dan lembab dapat menimbulkan bau yang  tidak sedap loh Moms!