Bedakan Fakta dan Mitos Menyusui, Asifit dan Nakita.id Gelar Parent Session Jawab Kebingungan Moms Milenial

By Anisa Annan, Jumat, 23 Agustus 2019 | 18:11 WIB
Parent session #MenjagaKasihIbu bersama Asifit dan Nakita.id (Dok. Kompas.com)

Nino Prabowo sebagai mc acara ini pun membuat suasana makin hangat dan semarak.

Mengundang pakar di bidang laktasi, Dokter Konselor Laktasi, dr. Ameetha Drupadi CIMI, berbagai mitos dan fakta yang melingkupi proses menyusui dikupas mendalam.

Hadir pula Brand Ambassador Asifit, Zee Zee Shahab, serta aktris sekaligus seorang ibu, Ardina Rasti, yang berbagi pengalaman mereka sebagai ibu menyusui.

General Manager Marketing Kimia Farma, Muhammad Arief Nugroho juga hadir untuk memperkaya pengetahuan peserta seputar suplemen pelancar ASI, Asifit.

Selain itu, hadir Brand Ambassador Nakita.id yang berperan sebagai moderator, Glory Oyong, yang juga membagikan pengalamannya sebagai Moms yang berusaha memberikan momen menyusui terbaik untuk buah hati.

Glory Oyong (kiri) sebagai moderator dan dr. Ameetha Drupadi, CIMI (kanan) membedah mitos dan fakta tentang menyusui dalam parent session #MenjagaKasihIbu bersama Asifit dan Nakita.id

Dihadiri oleh 250 peserta, di antaranya komunitas Pejuang ASI dan milenial Moms, acara ini menjadi sarana Moms untuk mengetahui fakta di balik berbagai mitos menyusui yang mungkin sering didengar Moms, dan memberi pencerahan bagi para Moms yang menghadapi tantangan menyusui.

Para peserta bertanya dan mendapat jawaban langsung dari Dokter Ameetha yang berpengalaman di bidang laktasi, sehingga Moms mendapat pengetahuan baru dari sumber terpercaya.

Termasuk menjawab kebingungan soal mitos dan fakta ketika menyusui, yang juga dialami oleh Zee Zee Shahab.

Zee Zee bercerita, ia pun sempat kebingungan ketika dihadapkan dengan anjuran yang ternyata hanya mitos saat menyusui putra pertamanya, Fauzi Khaleev Putra Revolusi.

“Apalagi aku anak pertama perempuan, dan ini cucu pertama laki-laki di rumah. Jadi mama selalu tahu segalanya. Nggak boleh makan pedas nanti rambutnya rontok, apa hubungannya?,” tutur Zee Zee, mengingat pengalamannya.

Saat pertama kali menyusui pula, Zee Zee punya pengalaman tak menyenangkan ketika menyusui anak pertamanya tersebut.

Zee Zee bahkan sempat mengalami kesulitan memproduksi ASI.

“Ada perasaan bersalah sampai sekarang, karena aku nggak bisa mengasihi (menyusui) sampai 2 tahun, aku hanya bisa mengasihi sampai 6 bulan, itu juga sangat tertatih-tatih karena saat itu aku nggak bahagia, nggak bahagia karena stres. Semakin nggak bahagia, semakin ASI nggak keluar, itu yang salah,” tambahnya.

Situasi ini ternyata bisa dijelaskan dari sisi medis, Moms, seperti yang dipaparkan Dokter Ameetha.

Ketika menyusui, memang paling baik jika Moms selalu merasa bahagia dan melakukannya dengan penuh kasih sayang agar ASI lebih lancar.

Sebab salah satu hormon yang melancarkan ASI adalah oksitosin, atau hormon cinta.

“Berarti ibu menyusui ini sebisa mungkin harus penuh cinta, harus happy terus, senang terus,” ujar Dokter Ameetha.

Oleh karena itu, kondisi lingkungan ketika menyusui sangat memengaruhi kebahagiaan Moms serta kualitas menyusui.