Katanya, Sajad pernah memberikan uang untuk anaknya sebesar Rp6 juta namun selama dua tahun selanjutnya ia tak menjalankan putusan pengadilan agama.
"Dua tahun dia menghilang, dua tahun juga dia nggak menjalankan putusan dari pengadilan. Putusan pengadilan itu ada nafkah iddah, ada nafkah mutah, ada nafkah bayar lahiran segala macem, nggak ada yang dia bayarin," ungkap Nikita.
Baca Juga: Masa Suram Marshanda yang Buatnya Sangat Sedih hingga Sang Ibu Kirimkan Polisi ke Rumahnya:
Tak hanya itu, Nikita menjelaskan jika saat ini ia benar-benar tak mau mempertemukan anaknya dengan sang ayah.
Ia baru mempersilakan anaknya bertemu sang ayah jika usianya sudah mencukupi.
Ia juga geram dengan tingkah Sajad yang sempat memintanya menggugurkan janin Azka.
"Waktu Niki hamil dia sempet nyuruh Niki gugurin kan. Menghilanglah dia selama kurang lebih tujuh bulan. Pas papa Niki meninggal, dia (Sajad) bilang ke abang Niki kalo Niki disuruh gugurin kandungan," ungkap Nikita.