Nakita.id- Berita duka baru saja datang dari penyanyi dangdut era 70an, Ida Lalia Kamis (12/9/2019) dini hari.
Ida Lalia meninggal dunia di usia 76 tahun akibat penyakit komplikasinya yang sudah didertita sejak 7 tahun terakhir.
Kabar tersebut dibenarkan anggota Dewan Pembina Persatuan Artis Musik Melalyu (PAMMI) Surya Aka Syahnagra, saat dihubungi pada Kamis siang.
"Meninggalnya di Madiun, dimakamkan di Surabaya," katanya dikonfirmasi Kompas.com, Kamis pagi.
Ida Laila kata dia juga salah satu artis senior anggota PAMMI.
"Almarhumah adalah artis legendaris era 60 an, seangkatan dengan Rhoma Irama dan Muksin Alatas," jelas Surya.
Akhir Maret 2018, Kompas.com sempat mengunjungi Ida Laila di kediamannya di Jalan Cancer Kelurahan Ploso, Kecamatan Tambaksari Surabaya.
Saat itu, Ida Laila hanya bisa berbaring di tempat tidur dan duduk di atas kursi roda karena harus melawan penyakitnya.
Suaminya, Mulyono, menjelaskan Ida Laila mengidap banyak penyakit sejak tujuh tahun terakhir yang di antaranya adalah kencing manis dan kolesterol.
Selama berkarier di jalur musik dangdut melayu, Ida Laila menelurkan puluhan album dengan berkolaborasi dengan sejumlah musisi Tanah Air.
Selain "Keagungan Tuhan", Ida Laila juga populer dengan beberapa tembang yang dinyanyikan seperti "Sepiring Berdua", dan "Siksa Kubur".
Ida Laila, penyanyi dangdut melayu legendaris era 70-an yang populer dengan lagu-lagunya seperti "Sepiring Berdua", "Keagungan Tuhan" dan "Siksa Kubur", sebelumya terbaring sakit.
Penyanyi berusia 75 tahun itu hanya bisa berbaring di tempat tidur dan duduk di atas kursi roda di kediamannya di Jalan Cancer Kelurahan Ploso, Kecamatan Tambaksari Surabaya.
"Penyakitnya banyak. Ada kencing manis dan kolesterol," kata Mulyono, suami Ida Laila.
"Sudah sekitar 6 tahun. Pernah juga dirawat di Rumah Sakit Islam Surabaya," jelasnya.
Ida Laila menurutnya sudah lama meninggalkan dunia tarik suara hingga istrinya justru sering diundang untuk berceramah agama.
Di tengah-tengah ceramahnya itulah, dia menyisipkan suara emasnya menyanyikan lagu-lagu populer yang dibawakannya.
Undangan ceramah tidak hanya di Surabaya, namun juga banyak dari luar kota seperti Lamongan, Gresik, hingga Jawa Tengah.
"Sekarang sudah tidak lagi, ngomong saja susah," ucapnya.
Menjalin keluarga dengan Mulyono, Ida Laila dikaruniai lima orang anak yang salah satunya sudah meninggal dunia.
Selama berkarier di dunia musik dangdut melayu, Ida Laila menelurkan puluhan album dengan berkolaborasi dengan sejumlah musisi Tanah Air, di antaranya Mus Mulyadi.
Sejak terbaring sakit, tercatat beberapa artis yang sempat menjenguk Ida Laila termasuk deretan penyanyi dangdut.
"Evie Tamala dan Ike Nur Janah pernah menjenguk ke sini," jelasnya.