Membantah Anaknya Alami Gangguan Jiwa, Elvy Sukaesih Akui Putranya Ngamuk Saat Diajak Berobat

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Minggu, 15 September 2019 | 09:05 WIB
Kolase Elvy Sukaesih setelah putranya dituduh gila karena rusak warung kelontong (Kolase | TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA & WARTA KOTA/NUR ICHSAN)

Nakita.id - Putra sulung Elvy Sukaesih terbukti telah melakukan perusakan warung kelontong di Jalan Usaha, Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur.

Melansir dari Kompas.com, Haidar sempat diamankan oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono.

Argo Yuwono mengatakan bila ada upaya perusakan warung kelontong.

Baca Juga: Tak Terima Anaknya Disebut Gila, Elvy Sukaesih Berlinang Air Mata Jelaskan Kondisi Jiwa Sang Anak Setelah Kedapatan Ngamuk di Warung

"Infonya ada orang mengamuk, terus anggota ke sana," ujar Argo Yuwono mengutip dari Kompas.com.

Namun, setelah diselidiki HR dibebaskan dan tidak diproses lantaran mengalami gangguan jiwa.

"Enggak jadi diamankan. Keluarganya menunjukan surat keterangan gangguan jiwa, sekarang dirawat di Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD), Duren Sawit, Jakarta Timur," ungkap Argo.

Baca Juga: Hanya karena Tak Boleh Ngutang Beli Rokok, Anak Pedangdut Elvy Sukaesih Ngamuk, Ada Apa?

Identitas HR yang diduga anak pedangdut Elvy Sukaesih yakni Haidar, kemudian dikonfirmasi oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Hery Purnomo.

"Iya A1 (pasti anaknya Elvy Sukaesih)," ujar Hery.

Hery kemudian mengatakan bila HR lantas dibawa ke rumah sakit jiwa.

"Tadi malam infonya dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Duren Sawit, kan itu pernah gangguan jiwa," tambahnya.

Akan tetapi saat dimintai keterangan, Elvy Sukaesih membantah anaknya gila.

Baca Juga: Polisi Sulit Selidiki Kasus karena Pelaku Alami Gangguan Jiwa, Terungkap Sugeng dan Korban Mutilasi Punya Hubungan Asmara

Bahkan, Elvy dan keluarga sampai menggelar jumpa pers.

Mengutip Kompas.com, mereka pun berlinang air mata saat menjalaskan bahwa Haidar memang memiliki penyakit kejiwaan, tetapi bukan gila.

Menurut penuturan mereka, selama ini keluarganya mengetahui bahwa Haidar mengalami depresi.

Baca Juga: Ibu Alami Gangguan Jiwa Ini Melahirkan di Lokasi Wisata, Duh Bayinya Seperti Ini

"Kita juga baru tahu terus terang saja. Kita tahunya selama ini depresi, tertekan. Kita enggak pernah tahu, apa yang diidap sama dia," kata Fitria.

Haidar mengidap skizofrenia yang dapat diatasi dengan meminum obat secara rutin.

Sehingga keluarganya pun sangat keberatan jika Haidar disebut sebagai orang gila.

"Kalau dibilang orang yang hilang ingatan, sakit jiwa, HR tidak begitu. Masih shalat masih semua, dia juga tidak gila. Dia bisa semua," ungkap Fitri sambil menangis.

Lebih lanjut, Elvy pun mengatakan bahwa anaknya tersebut masih bisa beraktivitas dengan normal.

Bahkan Elvy juga mengaku bahwa anaknya sendiri enggan disebut gila.

Baca Juga: Pakar Kejiwaan Sebut Nikita Mirzani Alami Gangguan Kejiwaan, Nikita:

Aku enggak terima dia dibilang orang gila. Dia juga bilang 'ane enggak gila'," imbuh Elvy yang juga berlinang air mata.

Elvy dan anak-anaknya memang membenarkan bila Haidar sempat menjalani pengobatan di rumah sakit jiwa.

Namun, setelah kondisinya membaik, Haidar diperbolehkan rawat jalan dan boleh bersosialisasi kembali.

Baca Juga: Beri Anaknya Uang Saku Rp10 Juta per Bulan, Iis Dahlia 'Ngamuk' Saat Putrinya Beli Skincare Rp500 Ribu

Hingga suatu saat, Haidar malah marah ketika diminta tetap mengonsumsi obat dan kontrol ke dokter.

"Namun beberapa bulan ini menolak minum obat dan enggak mau ke dokter. Bahkan ngancam, sampai (bilang) istrinya 'saya ceraikan kamu'. Kita mengalami dilema dan kesulitan. Kita pengin Haidar cepat berobat," tutur Fitria, kakak Haidar.

Elvy mengaku pernah membujuk Haidar untuk kembali menjalani pengobatan, namun HR selalu menolak.

"Saya harus ngebujuk pakai cara apa yang kita lakukan. Saya baru ngomong, dia sudah ngamuk," pungkas Elvy.