Menambah berat badan saat kehamilan dapat berdampak buruk, risikonya bayi dapat lahir prematur, operasi Caesar, dan meningkatkan berat badan setelah melahirkan.
Kol yang rendah kalori ini menandakan Moms dapat mengonsumsi sebanyak yang Moms butuhkan, tanpa khawatir menambah berat badan, pada saat yang sama sayuran ini menyediakan sebagian besar nutrisi penting.
Baca Juga: Konsumsi 12 Makanan Ini untuk Penuhi Gizi Saat Hamil 1 Bulan
Membantu mengatur pergerakan usus.
Jumlah serat dalam kol ungu ini cukup tinggi.
Dapat membantu buang air besar, oleh karena itu mengurangi kemungkinan sembelit, kondisi paling umum yang mengganggu dalam proses kehamilan.
Meningkatkan kesehatan DNA.
Kol memiliki jumlah asam folat atau folat yang tinggi dan sangat penting bagi kesehatan DNA janin. Oleh karena itu, menambahkan kol pada menu kehamilan membantu melindungi bayi dari cacat lahir.