Masih Rasakan Duka, Pria Ini Mengamuk Saat Pergoki Jenazah Istrinya Diperkosa Perawat Pria di Kamar Mayat

By Ine Yulita Sari, Minggu, 29 September 2019 | 17:40 WIB
Sedang Berduka, Pria Ini Justru Pergoki Jenazah Istrinya Diperkosa Perawat Pria (tribunnews.com)

Nakita.id - Kehilangan orang terkasih tentu bukan hal yang mudah untuk dilewati, terlebih lagi hal itu terjadi pada pasangan kita.

Seperti halnya yang dialami oleh seorang pria di La Paz, Bolivia yang tengah dirundung duka setelah istri yang amat dicintainya meninggal dunia.

Kesedihannya pun bercampur dengan amarah ketika dirinya memergoki seorang perawat pria melakukan hal yang tidak pantas dengan jenazah istrinya di rumah sakit.

Baca Juga: Bernasib Tragis, Bocah 5 Tahun Asal Sukabumi Dihanyutkan ke Sungai Usai Dibunuh dan Diperkosa Keluarga Angkatnya Sendiri

Kepala kepolisian La Paz Douglas Uzquinano mengatakan, insiden itu terjadi sekitar satu jam setelah perempuan itu meninggal dunia di Hospital de Clinicas di La Paz pada Senin lalu.

Setelah dinyatakan meninggal, jenazah perempuan itu kemudian dipindahkan ke kamar mayat rumah sakit tersebut.

"Kerabat perempuan yang meninggal dunia itu pergi ke rumah sakit untuk mengurus utang piutang perempuan itu agar uangnya bisa digunakan untuk membayar biaya rumah sakit," kata Douglas.

Douglas mengatakan, suami perempuan itu juga datang kembali ke rumah sakit demi melihat istrinya untuk kali yang terakhir.

Baca Juga: Miliki Ikatan yang Kuat dengan Thalia, Nyai Ratu Kidul Ramal Betrand Peto Bakal Jadi Menantu Ruben Onsu

Namun, ia justru mendapati sang perawat yang disebut bernama Grover Macuchapi (27), tengah berbuat tak senonoh dengan jenazah istrinya.

"Saya melihat apa yang dilakukanya dan langsung memukul dia.

Dia mencoba kabur tetapi sulit karena celananya melorot," ujar pria yang tak disebutkan namanya itu.

Setelah puas memukuli perawat itu barulah pria yang sedang berduka tersebut melapor ke polisi yang langsung menangkap si perawat.

Di hadapan polisi, perawat pria tersebut mengatakan ia merasakan seolah-olah ada yang menuntunnya ke kamar mayat untuk melakukan perbuatan tercela itu.

Baca Juga: Rutin Minum Jus Mengkudu, Ini Manfaatnya yang Tak Terduga Bagi Tubuh

"Ada sesuatu terjadi. Semua seperti mimpi. Hal berikutnya yang saya tahu adalah merasakan hantaman di bagian belakang kepala akibat pukulan suami perempuan itu," kata Machucapi.

Perempuan yang tak disebutkan namanya itu meninggal dunia dalam usia 28 tahun, hanya satu jam sebelum sang perawat memperkosanya.

Sementara itu, jaksa penuntut mengatakan Machucapi tak bisa dijerat dengan tuduhan melakukan necrofilia atau berhubungan seks dengan jenazah.

Hal itu tak bisa dilakukan karena undang-undang yang mengatur masalah necrofilia ini tak ada di Bolivia.