Kerap Dianggap Sehat dan Suka Dikonsumsi orang Indonesia, Ternyata Singkong Masuk Dalam Daftar Makanan Berbahaya di Dunia

By Rachel Anastasia Agustina, Selasa, 15 Oktober 2019 | 08:21 WIB
Ternyata singkong masuk dalam jejeran makanan berbahaya di dunia. (user5356353)

Nakita.id - Moms pasti sudah tidak asing lagi dengan makanan yang kaya akan karbohidrat satu ini.

Singkong yang kaya akan karbohidrat kompleks ini tentunya bisa memenuhi sebagian asupan gizi kita sehari-hari.

Makanan yang satu ini kerap sering dikonsumsi karena sifatnya yang mengenyangkan akan tetapi tidak mengandung banyak lemak.

Baca Juga: Lolos dari Maut di Tanah Suci, Aktris Spesialis Peran Antagonis Ini Pilih Jualan Keripik Singkong untuk Menyambung Hidup

Sehingga untuk beberapa orang yang sedang menjalani diet, mengganti nasi dengan singkong biasanya menjadi pilihan.

Karena sifatnya karbohidrat komplek dan tanpa lemak, singkong selalu dianggap sehat oleh banyak orang.

Tetapi tahukah Moms kalau ternyata singkong masuk ke dalam jejeran makanan bahaya di dunia?

Baca Juga: Dianggap Makanan Ndeso, Rasakan 5 Manfaat Kesehatan Hebat Ini Bila Rutin Konsumsi Singkong

Seperti makanan yang lainnya ini, ternyata membahayakan tubuh jika diolah dengan tidak tepat.

Melansir dari berbagai sumber, inilah jejeran makanan yang berbahaya termasuk singkong.

1. Sannakji

Makanan yang satu ini berasal dari negeri ginseng, Korea.

Makanan ini terbuat dari gurita kecil hidup yang disajikan dengan kecap asin dan biji wijen.

Sannakji jadi berbahaya karena tentakel gurita itu berpotensi menempel di tenggorokan sehingga bisa membuat tersedak dan tak bisa napas.

Baca Juga: Buat Warga Setempat Geger, Seorang Anak Nekat Bongkar Kuburan dan Bawa Pulang Jenazah Ibunya karena Rindu

Bahkan seperti dilansir dari Food NDTV, ada 6 orang yang meninggal setiap tahun karena makanan ini.

2. Hot Dog

Makanan yang satu ini sangat tidak asing dan kerap kita bisa temukan di Indonesia ya Moms.

Bukan karena bahan pembuatannya melainkan karena ukurannya yang cukup besar.

Baca Juga: Lahirkan Ketiga Buah Hatinya dengan Teuku Wisnu Secara Normal, Begini Pesan Shireen Sungkar untuk Calon Ibu di Dunia

Dengan ukuran itu tidak jarang ada yang tersedak dan berakhir dengan kematian.

Karena itu penting untuk menggigit serta mengunyah hotdog dengan tepat agar tidak tersedak.

3. Casu Marzu: Keju Belatung Sardinia

Casu Marzu merupakan keju Sardinia tradisional yang difermentasi ekstra oleh belatung hidup yang membusuk di sebagian keju.

Belatung-belatung tersebut dihasilkan dari larva lalat yang sangat berbahaya bagi kesehatan.

4. Biji Ceri

Melansir dari Thisisinsider, biji buah ceri diketahui mengandung senyawa sianida hidrogen yang sangat beracun.

Baca Juga: Jangan Asal Pilih, Rawat, dan Pakai Celana Dalam, Berikut Tips Agar Terhindar Dari Bakteri!

Namun Moms tidak perlu khawatir jika tidak sengaja menelannya, sebab efek mematikan ini akan terjadi apabila kamu sengaja mengonsumsi biji ceri dalam jumlah banyak.

Bahkan tak hanya biji ceri yang beracun, tetapi biji buah persik, plum, ackee, dan aprikot juga dianggap beracun.

5. Singkong

Singkong merupakan salah satu makanan yang termasuk kategori berbahaya.

Baca Juga: Pernah Rasakan Sengsaranya di Sel Tikus, Barbie Kumalasari Beberkan Kondisi Galih Ginanjar yang Berbeda Jauh

Pasalnya makanan yang banyak dikonsumsi di Indonesia ini mengandung kandungan linamarin yang tinggi.

Kandungan tersebut dapat berubah menjadi senyawa sianida yang berbahaya saat dimakan mentah.

Oleh karena itu, untuk aman konsumsi singkong dalam jangka waktu panjang adalah dengan memasaknya sampai matang.

6. Kerang Darah

Kerang darah merupakan makanan yang biasa juga dimakan di Indonesia.

Baca Juga: Daripada Menghukum, Yuk Lakukan Ini Saat Si Kecil Mengisap Jempol!

Akan tetapi di negara lain ada yang menyajikan kerang ini hanya dengan direbus dalam waktu singkat.

Pasalnya, jika kerang ini mengandung banyak bakteri dan virus yang bisa menyebabkan disentri dan hepatitis.

Tercatat pada tahun 1988 lalu, lebih dari 300 ribu orang terinfeksi karena kerang ini.

Jadi mulai biasakan kalau Moms ingin konsumsi kerang dimasak sampai matang sempurna ya.