Nakita.id - Selain honeymoon ada lagi tren wisata untuk pasangan yaitu babymoon.
Pasti Moms sudah tak asing kan dengan istilah babymoon?
Babymoon kian menjadi tren di kalangan pasangan suami-istri yang sedang menanti buah hati nih, Moms.
Biasanya, babymoon dilaksanakan pada saat kehamilan mencapai usia 18-24 minggu atau pada trimester kedua.
Baca Juga: Kemana Tujuan Moms Untuk Babymoon? Berikut Daftar Panduannya
Karena pada saat tersebut, Moms akan lebih merasa nyaman untuk melakukan perjalanan jauh.
Kondisi kesehatan pun akan jauh lebih stabil dibandingkan pada trimester pertama.
Nah, babymoon ini bukan hanya sekedar liburan atau jalan-jalan biasa lo, tetapi juga memiliki manfaat bagi Moms dan Dads juga.
Apa saja?
1. Tetap romantis dengan pasangan
Tiap pasangan biasanya memiliki hubungan yang romantis sebelum kehamilan atau kehadiran buah hati.
Namun, begitu Si Kecil lahir mungkin akan sulit untuk mengembalikan romantisme yang sama ya, Moms.
Dengan babymoon ini, Moms dan Dads secara otomatis akan menikmati waktu dan bersenang-senang berdua.
Sehingga ini akan menjaga dan menambah keromantisan Moms dan Dads sebagai suami-istri.
Hubungan yang tetap romantis akan meningkatkan keharmonisan dalam berumah tangga lo, Moms.
2. Pikiran menjadi fresh
Terkadang, yang diperlukan hanyalah sedikit liburan untuk menyegarkan pikiran dari berbagai aktivitas yang menuntut tenaga dan pikiran.
Tenaga yang terkuras dan lelah akan membuat stres dan itu tidak baik untuk kesehatan, apalagi Moms sedang mengandung.
Saat hamil, Moms akan merasa lebih lelah dan stres dan mungkin Moms akan dihantui dengan ketakutan mengenai persalinan.
Oleh sebab itu, babymoon perlu dilakukan untuk menyegarkan pikiran dan menghilangkan ketakutan atau kecemasan menjelang persalinan.
Sembilan bulan kehamilan penting untuk membangun fondasi yang kuat dan mempersiapkan diri untuk menjadi orang tua, bukan?
3. Menstabilkan emosi
Menurut Huffington Post, Moms mungkin tidak bahagia seperti yang dipikirkan.
Selama kehamilan Moms akan merasakan perubahan suasana hati yang sangat signifikan, Moms akan lebih sering merasa sedih.
Ketika Moms pergi babymoon, Moms akan menjauh sejenak dari hiruk pikuk keseharian, melihat dan merasakan suasana baru di tempat yang indah.
Sehingga, ini dapat menenangkan dan menstabilkan emosi yang selama ini Moms rasakan selama kehamilan.
Baca Juga: Wajib Coba! Makanan dan Minuman Ini Mampu Memperbaiki Suasana Hati
Moms bisa melepaskan sedikit beban yang dirasakan dengan Dads selama babymoon berlangsung, dan Moms akan merasa lebih kuat dari sebelumnya untuk menjalani masa kehamilan dan menangani peran sebagai calon orangtua ketika kembali ke rumah.
4. Mengamati anak-anak lain
Dengan babymoon, tentu Moms akan mengunjungi tempat baru dan melihat lebih banyak orang di sekitar seperti anak-anak.
Moms bisa mengamati kebiasaan anak kecil seperti rewel saat berlibur, membuat keributan di tempat wisata, atau membuat sedikit masalah di restoran, dan lain-lain di luar sana.
Ini merupakan waktu yang tepat bagi Moms untuk belajar menjadi orangtua.
Melihat bagaimana orangtua lain mengatasi kekacauan yang dibuat anak-anak mereka membuat Moms belajar bagaimana menjadi orangtua saat Si Kecil lahir nanti.
Moms juga bisa mengetahui bagaimana kebiasaan anak kecil yang nantinya akan Moms hadapi.
5. Me time sebelum Si Kecil lahir
Moms mungkin merasa sibuk, kewalahan, atau seperti tidak punya waktu untuk babymoon, tetapi percayalah, Moms perlu melakukan ini.
Baca Juga: Buang Jauh-jauh Pikiran Negatif dengan Me Time, Konsumsi Makanan Kesukaan Bisa Jadi Solusinya
Ketika belum memiliki anak, Moms akan bebas beraktivitas seperti apa yang Moms mau.
Namun, jika Si Kecil sudah lahir nanti, Moms tidak akan bisa memiliki waktu santai seperti ini karena Moms harus mengurus Si Kecil bahkan Moms tidak bisa melakukan aktivitas lain.
Oleh karena itu, manfaatkan waktu sebelum Si Kecil lahir untuk memanjakan diri.