Nakita.id - Secara alamiah, semua ASI akan keluar. Namun, hal itu bergantung pada keyakinan Moms sendiri. Sejak awal memang harus diniatkan dan disiapkan sehingga Moms dapat memberikan ASI.
Berikut ini adalah 8 faktor pendukung ASI lancar.
1. Cari Info tentang ASI sebanyak-banyaknyaPada saat hamil, Moms sudah sigap mencari informasi sebanyak mungkin tentang segala keunggulan ASI untuk menimbulkan motivasi menyusui.
Info tentang ASI bisa didapat lewat diskusi dengan ahli kebidanan, membaca buku atau majalah, atau mendatangi klinik-klinik laktasi. Dengan begitu, Moms siap memberikan ASI yang lancar pada bayi.
2. Belajar Posisi Menyusui Bayi ASIPelajari di klinik laktasi, di internet banyak bertebaran cara menyusui yang tepat. Posisi ibu dan bayi yang benar penting sekali untuk keberhasilan menyusui.
Kesalahan dalam posisi ini bisa menyebabkan puting lecet, peradangan pada payudara, atau bayi hanya mengisap udara karena cairan ASI tidak keluar.
Baca juga Catat! Ini Macam-macam Posisi Menyusui Yang Benar
3. Hindari memberi Makanan dan Minuman selain ASITidak memberi makanan atau minum apa pun selain ASI pada bayi yang baru lahir, kecuali ada indikasi medis.
Jangan khawatir, bayi tidak akan sakit meski ASI belum diberikan pada hari-hari pertama kehidupannya.
Dalam keadaan normal, cadangan tenaga dan air yang dibawa sejak lahir, cukup untuk pertahanan dirinya di hari-hari pertama selama proses menyusui belum mantap.
Pemberian cairan lain justru akan membuat bayi malas menyusui. Semakin bayi ogah menyusu, maka produksi ASI akan menurun, sehingga kelak menjadi tidak lancar.
4. Pilih Rumah Sakit Pro-ASIUntuk keberhasilan ASI eksklusif, saat persalinan, pilihlah rumah sakit yang melaksanakan kebijakan rawat gabung sehingga ibu dan anak bersama terus selama 24 jam.