Digadang-gadang Jadi Calon Menteri, Begini Sepak Terjang Wishnutama, Si Trendsetter Televisi Milenial

By Maharani Kusuma Daruwati, Selasa, 22 Oktober 2019 | 16:05 WIB
Wishnutama dikabarkan menjadi salah satu menteri Jokowi (instagram.com/@wishnutama)

 

Nakita.id - Nama Wishnutama Kusbandio kini tengah hangat jadi perbincangan publik.

Pasalnya, pendiri PT Net Mediatama Televisi (NET.) tersebut baru saja memenuhi undangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Istana negara.

Ia pun dikabarkan akan menjadi menteri dalam kabinet kerja Presiden Jokowi Jilid 2.

Kabar ini pun semakin santer terdengar di kalangan masyarakat.

Baca Juga: BERITA POPULER: Status Kaesang di Twitter Bikin Heboh dan Disebut Minta Jatah hingga Tengok Penampilan Mulan Jameela Hadiri Pelantikan Presiden Curi Perhatian

Namun, hingga kini Wishnutama mengaku belum mengetahui di mana ia akan menempati jabatan  birokratis tersebut.

Ia hanya memberikan kisi-kisi bidang apa yang akan ditempati.

"Kira-kira di bidang yang (sesuai) kemampuan sayalah. Ya kira-kira untuk meningkatkan kemampuan kreativitas di Indonesia, lalu juga meningkatkan devisa. Nah, bingung kan," kata Wishnu kepada awak media.

Pendiri NET TV Wishnutama melambaikan tangannya saat berjalan memasuki Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Menurut rencana Presiden Joko Widodo akan memperkenalkan jajaran kabinet barunya kepada publik hari ini usai dilantik Minggu (20/10/2019) kemarin untuk masa jabatan keduanya periode tahun 2019-2024 bersama Wapres Maruf Amin.

Sepanjang kariernya, Wishnutama memang selalu berkecimpung di dunia kreatif, khususnya di bidang pertelevisian nasional.

Berikut jejak karier Wishnutama di bidang pertelevisian.

Indosiar

Karier Wishnutama di dunia pertelevisian bermula dari ketertarikannya terhadap ilmu komunikasi dan pertelevisian.

Ia menyelesaikan kuliah Liberal Arts di Mount Ida College Boston, Amerika Serikat, namun lebih banyak mendapatkan ilmu komunikasi dan pertelevisian pada saat dia kuliah di Emerson College, Boston.

Wishnutama memulai kariernya sebagai Production Assistant di New England Cable News Amerika Serikat.

Ia juga pernah menjadi Assistant Director On Air Promotion di WHDH-TV, Boston.

Pada 1994, ia pulang ke Indonesia dan bekerja di perusahaan televisi nasional, Indosiar sebagai Supervisor On Air Promotion.

Baca Juga: Beri Kado Anniversary untuk Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Baim Wong Sampai Harus Jual Emas Milik Paula Senilai 27 Juta

Setahun kemudian pindah ke divisi produksi sebagai Production Assistant.

Kariernya berkembang menjadi Executive Producer News and Production Division dan tak berapa lama kemudian meningkat menjadi Production Manager.

Beragam program kreatif ia gagas, di antaranya Pesta, Gebyar BCA, Patroli, Satu Jam Bersama, dan Saksi.

Benar saja, program-program tersebut memeroleh rating cukup tinggi di industri pertelevisian nasional.

Baca Juga: Mobil Kesayangan Seharga 19 Miliar Hangus, Begini Kondisi Lamborghini Raffi Ahmad Pasca Terbakar

Trans TV

Apakah Anda masih ingat sejumlah program populer yang ditayangkan di Trans TV dan Trans 7?

Misalnya Extravaganza, Dunia Lain, Termehek-Mehek, Opera Van Java, On The Spot, dan Indonesia Mencari Bakat.

Program-program yang mendulang rating tinggi tersebut diproduksi oleh Wishnutama saat bekerja di Trans TV.

Ia mulai bekerja di Trans TV sejak 2001 sebagai Kepala Divisi Produksi. 

Dua tahun kemudian, kariernya menanjak menjadi Direktur Operasional dan setahun berikutnya menjadi Wakil Direktur Utama atau Managing Director.

Pada saat pengambilan saham mayoritas TV7 oleh kelompok usaha Para Group pada 2006, Wishnutama ditunjuk menjadi Direktur Utama TV7.

Beberapa waktu kemudian, TV7 berubah nama menjadi Trans7.

Beragam penghargaan diperoleh Wishnutama saat bekerja di Trans TV.

Baca Juga: Menikah Hari Ini di Belanda, Rina Nose Bagikan Persiapan Sampai Buat Sendiri Dekorasi Pernikahannya Bareng Calon Suami

NET TV

Setelah itu, pada 2012, Konglomerat Agus Lasmono Sudwikatmono dan Wishnutama membangun sebuah stasiun televisi swasta terestrial nasional berita dan hiburan, PT Net Mediatama Televisi (NET.).

Saat itu Agus berkedudukan sebagai Komisaris Utama NET., sedangkan Wishnutama menjabat sebagai Presiden Direktur atau CEO.

Pada pertengahan Maret 2013, PT Net Mediatama Televisi (NET.) mengakuisisi saham kepemilikan dari PT Televisi Anak Spacetoon (Spacetoon).

Sesaat setelah akuisisi, akhirnya pada Sabtu, 18 Mei 2013, siaran Spacetoon di jaringan terrestrial menghilang dan digantikan oleh NET. Sejak awal berdirinya, Wishnutama dan tim berusaha menyajikan tayangan-tayangan kelas A, baik dari konsep hingga kualitas gambarnya.

Tak hanya itu, seragam khas karyawan NET. didesain sebaik mungkin hingga memunculkan kesan sebagai sebuah bagian dari perusahaan pertelevisian yang elegan dan profesional. 

Enam tahun mengabdi dan membesarkan nama NET., Wishnutama baru-baru ini mengumumkan pengunduran dirinya sebagai CEO.

Terhitung sejak 5 April 2019 suami dari artis cantik Gista Putri sudah tak lagi bertanggung jawab penuh untuk mengelola dan mengatur keseluruhan organisasi NET Mediatama.

Baca Juga: Mendadak Pamit dari Dunia Hiburan, Raffi Ahmad Mengaku Banyak Alami Kehilangan, Ini Alasan Sebenarnya Rehat

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bakal Jadi Menteri Jokowi, Ini Jejak Karier Wishnutama di Industri Televisi Nasional".