Nakita.id - Selama Moms hamil akan ada banyak perubahan pada tubuh.
Berbagai macam perubahan yang Moms alami mungkin akan mengganggu kenyamanan, seperti perubahan suasana hati, payudara yang membangkak, mudah lelah, atau mengeluarkan keringat berlebih selama kehamilan.
Keringat berlebih juga banyak dikeluhkan ibu hamil, karena keringat ini bisa saja bercucuran di seluruh tubuh, seperti di wajah, leher, ketiak, area organ intim, punggung, atau paha.
Sebenarnya, bila tubuh Moms berkeringat itu sangat normal, pasalnya berkeringat merupakan cara untuk mengatur suhu tubuh Moms saat merasa kepanasan.
Baca Juga: Normalkah Bila Si Kecil Berkeringat Saat Menyusu? Simak Penjelasannya
Melansir dari parenting.firstcry.com berikut ini penyebab yang membuat Moms mengalami keringat berlebih saat kehamilan, diantaranya :
1. Perubahan hormon.
Hormon kehamilan dapat menyebabkan perubahan pada tubuh Moms, salah satunya Moms akan mengalami keringat berlebih.
Perubahan hormon progesteron menyebabkan tubuh Moms menjadi mudah lelah dan akan memengaruhi suhu tubuh.
Baca Juga: Memiliki Masalah pada Area Siku dan Lutut yang Menghitam? Ini Cara Untuk Mengatasinya!
2. Obat.
Bila Moms mengonsumsi obat untuk meredakan demam, mual, dan depresi akan menyebabkan suhu tubuh berubah dan menyebabkan keringat berlebih, terutama pada malam hari.
Bisa jadi, penyebab keringat berlebih karena mefek smping dari meminum obat-obatan itu Moms.
3. Peningkatan aliran darah.
Selama kehamilan, volume plasma darah Anda meningkat dengan jumlah yang sangat besar, meningkatkan tingkat darah yang dikirim ke permukaan kulit Anda. Kenaikan suhu tubuh bisa menjadi alasan untuk keringat berlebih.
Baca Juga: Memiliki Masalah pada Area Siku dan Lutut yang Menghitam? Ini Cara Untuk Mengatasinya!
4. Stres.
Stres dapat menyebabkan produksi keringat berlebih pada tubuh Moms, bahkan hal ini bukan hanya terjadi selama kehamilan saja Moms yang tidak hamil pun akan merasakan keringat berlebih ketika stres melanda.
Selama kehamian cobalah hindari pikiran-pikiran yang membuat Moms stres dan cemas, selain bisa menyebabkan keringat berlebih stres juga akan berpengaruh pada janin.
Baca Juga: Begini Ramalan Lawas Rumah Tangga Krisdayanti dan Raul Lemos, Kejadian?
5. Infeksi dan penyakit.
Penyebab lain dari keringat berlebuh selama kehamilan ialah dapat berupa infeksi atau penyakit tertentu.
Seperti, limfoma hodgkin merupakan jenis kanker yang mungkin saja terjadi dan berkembang selama kehamilan di area sistem limfatik Moms.
Baca Juga: Penyakit Autoimun Lupus Perlu Diwaspadai 5 Golongan Berisiko Ini, Siapa Saja?
Selain itu, gangguan kelenjar tiroid selama kehamilan juga dapat menyebabkan kekurangan hormon pada hipotiroidisme, gejalanya meliputi detah jantung berdebar, demam, dan keringat berlebih.
7. Konsumsi makanan pedas dan kafein.
Moms, makanan yang mengandung kafein, gula, atau cabai dapat meningkatkan suhu tubuh dan metabolisme tubuh yang mengakibatkan keringat berlebih.
Untuk mengatasi keringat berlebih selama kehamilan Moms dapat melakukan hal seperti berikut ini :
Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri Gangguan Tumbuh Kembang Cerebral Palsy Pada Anak
- Minumlah air putih agar Moms tetap terhidrasi.
- Hindari olahraga berat, terutama saat cuaca panas, cobalah olahraga ringan, seperti jalan dipagi hari.
- Hindari memakai pakaian yang tebal dan berlais, gunakan pakaian yang berbahan lembut, mudah menyerap keringat, dan hindari papaian ketat.
- Hindari makanan pedas, minuman panas, berkafein, beralkohol, dan mengandung banyak gula.
Jadi, itu Moms penyebab keringat berlebih dan cara mengatasi selama kehamilan.