Yuk Kembangkan Keterampilan Motorik Kasar Si Kecil dengan Balance Bike

By Cecilia Ardisty, Senin, 28 Oktober 2019 | 13:02 WIB
Peserta Back To Nature Pop Up D'Jungle Race Balance Bike Tangsel (Cecilia Ardisty/Nakita.id)

Nakita.id - Tahukah Moms kalau sedari Si Kecil usia dua tahun, Moms bisa mengenalkan sepeda kepadanya.

Jika Moms berpikir sepeda yang dapat dikenalkan Si Kecil adalah sepeda roda tiga, Moms keliru.

Salah satu jenis sepeda yang dapat Moms kenalkan adalah balance bike, sebuah sepeda tak berpedal.

Melansir dari Two Wheeling Totsbalance bike adalah sepeda tak berpedal untuk anak usia 18 bulan ke atas.

Baca Juga: Ajak Si Kecil Berdialog Sejak Dini, Bisa Asah Keterampilan Berbahasa!

Mengenalkan balance bike pada Si Kecil bertujuan mengajarkan anak posisi keseimbangan dengan cara yang benar.

Awalnya, Si Kecil akan berusaha mencari cara menggerakkan balance bike.

Perlahan tapi pasti, dari berjalan tertatih, lalu setengah berlari, sampai ia bisa berlari menggunakan sepeda dan mencari titik seimbangnya sendiri.

Inilah yang tak didapatkan Si Kecil ketika ia belajar bersepeda dengan roda tiga.

Faktanya, saat masa transisi roda tiga ke roda dua, Si Kecil akan mengulang kembali mempelajari sepedanya.

Namun balance bike membuat Si Kecil bisa bermain dengan mandiri tanpa Moms dan Dads pegangi.

Melansir dari medibank.com.au, balance bike memiliki manfaat bagi tubuh kembang Si Kecil.

Baca Juga: Keterampilan Moms Dibidang Apa Sih? Nih Bisa Dilihat dari Zodiak!

Mudah digunakan

Ada dua bagian dalam belajar naik sepeda yaitu keseimbangan dan mengayuh pedal.

Balance bike tidak punya pedal, jadi Si Kecil hanya berfokus pada satu hal yaitu keseimbangan.

Ini membuat lebih mudah bagi mereka dalam belajar.

Balance bike juga membiarkan Si Kecil menggunakan kakinya untuk berhenti, berbelok, dan berputar balik, memberi mereka lebih banyak kontrol, serta kepercayaan diri untuk terus mengendarai.

Membentuk kekuatan dan koordinasi

Si Kecil tidak hanya belajar keseimbangan melainkan juga koordinasi.

Balance bike didesain untuk mendorong Si Kecil menggunakan lengan dan mengangkat kaki mereka untuk bergerak maju.

Oleh karena itu, tidak hanya membentuk kekuatannya, ini juga mengembangkan keterampilan motorik, koordinasi, dan kelincahan.

Baca Juga: Kegiatan yang Tunjukkan Perkembangan Keterampilan Tangan dan Jari Baik di Usia Balita

Lebih aman

Tempat duduk di balance bike jauh lebih dekat ke tanah daripada sepeda biasa.

Jadi kalau Si Kecil jatuh tidak terlalu jauh dari situ.

Ditambah balance bike hanya bisa cepat kalau Si Kecil mendorongnya lebih kencang, jadi Moms tak perlu khawatir dengan tabrakan. 

Lantas di mana Moms bisa mengajak Si Kecil untuk mengembangkan keterampilannya ini?

Tenang Moms, hadir komunitas Balance Bike Tangsel yang kerap melakukan lomba sebagai ajang mengembangkan tumbuh kembang Si Kecil.

Seperti pada Sabtu (26/10/2019) lalu, Balance Bike Tangsel mengadakan Back To Nature Pop Up D'Jungle Race di Kadank Jurank Doank, Tangerang Selatan.

"Kali ini kita mengadakan event Back To Nature 2, kenapa? Di sini kita mengusung tema Pop Up D'Jungle Race merupakan fan race yang diselenggarakan komunitas Balance Bike Tangerang dan Tangsel. Ada beberapa rangkaian: race competition, talkshow, games, dan doorprize.

Baca Juga: Keterampilan yang Perlu Dimiliki Anak Saat Masuk Taman Kanak-Kanak

Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan dan mengedukansi anak usia dini dan dapat menyalurkan hobi serta mengasah bakatnya dalam bidang olahraga dan keterampilan, dan sebagai wadah potensi maupun minat untuk melatih keseimbangan motorik kasar usia 18 bulan hingga 6 tahun," jelas Imbar Larasati, Koordinator dan Ketua Balance Bike Tangsel.

Imbar menjelaskan, lomba ini dibagi ke dalam beberapa kategori yaitu mulai dari 2 tahun wanita dilanjutkan 2 tahun pria, 3 tahun wanita dilanjutkan 3 tahun pria, 4 tahun wanita dilanjutkan 4 tahun pria, dan FFA.

"Bebas dari semua kalangan bisa ikut lomba. Ada juga dari luar kota dan dalam kota. Bandung, Tangerang, Tangsel, Yogya, Solo, Bekasi, dan sebagainya," tambah Imbar.

Nah, menarik sekali bukan Moms? Selain Si Kecil bisa belajar keseimbangan, juga dapat berinteraksi dengan teman-teman sebayanya.