#LovingNotLabelling: Tak Banyak yang Tahu, Tantrum yang Dialami Anak Ternyata Baik untuk Kesehatan Emosionalnya

By Ratnaningtyas Winahyu, Minggu, 10 November 2019 | 12:31 WIB
#LovingNotLabelling: Membiarkan Si Kecil tantrum baik untuk kesehatan emosional (pixabay.com)

1. Lebih baik dikeluarkan

Air mata mengandung kortisol, hormon stres.

Selain itu, air mata juga diketahui menurunkan tekanan arah dan memperbaiki mood.

Sehingga saat Si Kecil menangis, secara tidak langsung ia sedang melepaskan stres dari tubuh.

Coba Moms perhatikan, sehabis menangis mood anak biasanya lebih baik.

Oleh sebab itu, Moms sebaiknya jangan menghalangi anak yang sedang tantrum, agar ia bisa memproses perasaannya.

Baca Juga: #LovingNotLabelling: Ini Kata-kata yang Tepat Memotivasi Si Kecil Tanpa Memberi Pujian Berlebihan, Yuk Coba Terapkan

2. Anak merasa nyaman mengungkapkan perasaannya

Walau menghadapi anak yang tantrum sering dianggap menyebalkan, tapi tantrum sebenarnya adalah ‘hadiah’ lo, Moms.

Pada kebanyakan kasus, tantrum merupakan ekspresi anak terhadap perkataan atau perbuatan orangtuanya yang mungkin menyakitinya.

Maka dari itu, biarkanlah Si Kecil mengalami tantrum agar ia bisa melepaskan frustasinya.

Setelah itu, baru lah Moms perlahan-lahan mengajarkannya untuk mengutarakan perasaannya dengan lebih baik, bukan dengan marah-marah.

Baca Juga: #LovingNotLabelling: Jangan Beri Label Anak 'Pembohong', Ini Caranya Agar Si Kecil Jujur