Nakita.id - Kejang demam terjadi saat anak demam, tidak ada patokan di suhu berapakah anak bisa mengalami kejam.
Bila anak sudah demam, hal ini tentu membuat Moms khawatir dan panik karena bingung apa yang harus dilakukan.
Tidak perlu bingung, lakukan hal-hal berikut ini jika Si Kecil alami kejang demam:
#1 Lakukan antisipasi
Setiap anak mengalami kejang demam pada suhu yang berbeda-beda.
Ada yang demamnya sudah mencapai 41 derajat Celcius tetapi masih tidak apa-apa, ada juga yang baru mencapai 38 derajat Celcius sudah alami kejang.
Saat anak mulai demam, segera berikan obat penurun panas, meski demamnya baru 38 derajat Celcius.
Bila Moms tidak ingin ambil risiko kejang, bisa berikan obat antikejang secara oral.
Pastikan Moms dan Dads punya persediaan obat anti kejang untuk Si Kecil ya.
#2 Saat anak kejang, bersikaplah tenang
1. Letakkan anak di tempat tidur dengan lingkungan sekeliling yang aman, tidak ada benda keras dan tajam yang bisa membahayakan.
2. Miringkan bagian kepalanya, jika anak muntah atau ada ludah, tidak sampai tertelan dan membuatnya tersedak.
3. Jangan masukkan sesuatu ke dalam mulutnya (makanan, minuman, atau obat penurun panas), karena hal tersebut bisa membuat tersedak.
4. Usahakan anak bisa bebas bernafas.
Moms bisa longgarkan ikatan bajunya, atau buka bajunya.
5. Kompres hangat tubuhnya, dan apabila Moms punya persediaan obat antikejang, berikan lewat rectal (dubur).
6. Segera bawa Si Kecil ke dokter terdekat.
#3 Perhatikan usia anak saat terjadi kejang
Apabila anak kejang sebelum usia 6 bulan, biasanya ditemukan kelainan-kelainan pada otak.
Perlu pemeriksaan yang lebih spesifik, sehingga perlu bawa anak ke dokter untuk mengetahui penyebab anak kejang.
(Amelia Puteri/Nakita.id)