Nakita.id - Seperti yang kita ketahui jika saat ini Ashanty sedang mengidap autoimun.
Dalam tayangan di kanal YouTube The Harmansyah A6, Ashanty sempat terlihat terbaring lemas di rumah sakit.
Saat itu, tubuh Ashanty dipenuhi bentol-bentol merah yang katanya sangat gatal.
Dokter pun mengambil tindakan biopsi, pengambilan darah beberapa kali hingga endoskopi untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi pada Ashanty.
Dikabarkan jika autoimun merupakan kondisi yang tak bisa disembuhkan namun hanya bisa dikontrol.
Dilansir oleh Kompas.com, autoimun merupakan kondisi imun yang secara keliru menyerang tubuh sendiri.
Autoimun ini ada yang menyerang secara spesifik seperti menyerang vitiligo pada kulit atau menyerang ke seluruh tubuh seperti lupus.
Mengetahui penyakitnya tak bisa disembuhkan, Ashanty curahkan isi hatinya melalui tayangan di kanal YouTube The Hermansyah A6 (23/11/2019).
Dalam tayangan itu, Ashanty menjawab beberapa pertanyaan dari warganet soal penyakitnya.
Ada salah satu warganet bertanya, bagaimana perasaannya ketika harus dirawat di rumah sakit dan melihat keluarganya begitu mendukungnya.
Saat warganet bertanya, Wajah Ashanty berubah, kepalanya menunduk dan tak seceria saat menjawab pertanyaan sebelumnya.
"Jujur pas aku masuk ke rumah sakit itu aku udah di tahap yang nggak mau terlalu mikirin, nggak kaya pas awal didiagnosa," ujar Ashanty.
Lebih lanjut, Ashanty menjelaskan bagaimana perasaannya usai tahu jika penyakitnya tak bisa disembuhkan malah disebut bisa mengakibatkan kematian.
"Trus aku googling kan, bahwa (disebutkan autoimun) nggak bisa sembuh bisa mematikan, di situ awalnya aku yang sempet drop banget. Dropnya karena apa ya, aku merasa dosa apa ya kenapa aku bisa begini," jelas Ashanty.
"Anak masih kecil-kecil juga, kalo nanti aku kenapa-napa, siapa yang jagain, banyak banget perasaan yang berkecamuk, perasaan-perasaan yang nggak enak itu," tambahnya.
Bahkan ia pernah mengaku lelah Moms.
Namun, menurutnya lelah yang dimaksud bukan lelah akan hidup, namun lelah karena terus disuntik saat diarwat di rumah sakit.
"Lelahnya bukan untuk hidup ya, lelahnya ditusuk terus kan suntik kanan suntik kiri," jelas Ashanty dilansir dari Intens Investigasi.