Ditidurkan di Ayunan Gantung, Bayi 4 Bulan di NTT Terbang Terseret Angin 40 Meter hingga Ditemukan Penuh Luka di Tumpukan Seng 30 Menit Kemudian

By Maharani Kusuma Daruwati, Selasa, 26 November 2019 | 05:30 WIB
Bayi di Kupang terbang terbawa angin dan ditemukan di tumpukan seng (Instagram/poskupangcom)

Nakita.id - Kabar mengejutkan datang dari wilayah timur Indonesia.

Tepatnya di daerah Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, NTT sempat dilanda hujan deras disertai angin kencang pada Minggu (24/11/2019).

Karenanya sejumlah rumah di desa tersebut rata dengan tanah.

Bukan hanya karena hujan lebat yang membuat warga resah.

Baca Juga: BERITA POPULER: Bukan Naomi Zaskia, Sule Sebut Artis Cantik Ini Ibu Sambung Rizky Febian hingga Ashanty Ketahuan Nontong Bareng Keluarga Besar Atta Halilintar, Sudah Beri Restu?

Namun, warga Oebelo dihebohkan dengan hilangnya seorang bayi yang ikut terbang terbawa angin.

Mengutip dari Pos-Kupang.com, kejadian ini berlangsung saat bayi tersebut sedang tidur siang.

Bayi berusia 4 bulan itu terbang terbawa angin saat tidur siang di ayunan gantung.

Sang ibu, Otilia Grasa Gomes pun histeris saat mengetahui anaknya terbang terbawa angin.

Kejadian ini bermula saat terjadi hujan deras beserta angin kencang sekitar pukul 14.00 WITA.

Menurut keterangan Gilberto Grasa Gomes, kakek dari korban sekaligus ayah dari Otilia, ia baru saja kembali dari daerah Oesao saat kejadian itu berlangsung.