Diguncang Terlalu Kencang oleh Sang Ayah, Bayi Ini Alami Koma: Kenali Sindrom Bayi Terguncang yang Bisa Sebabkan Kematian

By Maharani Kusuma Daruwati, Rabu, 27 November 2019 | 06:00 WIB
Xavier saat mengalami koma. (lovewhatmatters)

Baca Juga: Tak Henti Tangisi Kepergian Sang Ayah, Nindy Ayunda Ungkap Penyesalannya

Parahnya lagi, kerusakannya tidak selalu jelas.

Dalam kasus-kasus ringan dari sindrom bayi terguncang, bayi mungkin tampak tidak terluka, tetapi mengalami masalah kesehatan dan pembelajaran di kemudian hari.

Menurut Mayo Clinic, gejala sindrom bayi terguncang termasuk:

- Kerewelan atau lekas marah yang ekstrem

- Kesulitan tetap terjaga

- Masalah pernapasan

- Makan yang buruk

- Muntah

- Kulit pucat atau kebiruan

- Kejang

- Kelumpuhan

- Koma

Baca Juga: Dari Anak Penjual Kue hingga Raih Beasiswa Kuliah di Oxford, Staff Khusus Presiden Milenial Asal Papua Ini Tak Kalah dari Putri Tanjung

Pencegahan

Dapat dimengerti bahwa sindrom bayi terguncang terjadi karena frustrasi merawat bayi.

Lebih sering daripada tidak, itu karena bayi yang tidak berhenti menangis, membuat orangtua frustasi menenangkannya.