Nakita.Id - Saat menemukan tempat yang instagramable dan menarik hal apa yang biasa dilakukan kaum hawa?
Pastinya mengambil gambar pribadi (selfie) untuk dibagikan di akun sosial media agar tetap up to date dan eksis.
Bahkan tidak hanya saat berada di tempat-tempat yang Instagramable, kebiasaan selfie juga sering dilakukan dimanapun dan kapanpun oleh kaum hawa.
Tujuannya tak hanya untuk update sosial media tetapi juga hanya sekedar untuk koleksi pribadi.
Kalo dihitung dalam seminggu Moms bisa melakukan selfie berapa kali ya? Mungkin bisa puluhan kali, bakan ratusan kali.
Namun, bagi Kita yang biasa melakukan selfie dalam jumlah yang banyak harus mulai berhati-hati.
Baca juga: Ternyata, Terlalu Sering Selfie Dapat Merusak Kulit Wajah
Pasalnya, seorang beauty blogger asal Inggris yang bernama Mahreen Baig mengungkapkan bahwa kegemarannya melakukan selfie berdampak buruk bagi kesehatan kulintnya.
Wah kok bisa? Ya, saat melakuakan selfie tanpa kita sadari kulit kita terpapar radiasi dari layar ponsel.
Sinar radiasi yang dimiliki oleh ponsel disebut sebagai High Energi Visible (HEV).
Baca juga: Suka Pamer Foto Selfie di Media Sosial = Psikopat
Dilansir dari Thesun.co.uk, radiasi sinar HEV memiliki efek buruk yang setara dengan radiasi sianar UV dari matahari.
Paparan sinar HEV yang terlalu sering dapat menimbulkan permasalahan pada kulit seperti keriput, inflamasi, ketidakrataan warna kulit dan kulit kering.
Jadi bisa dibayangkan jika kebiasaan selfie dilakuakan dalam jumlah banyak dan sering maka kulit kita akan lebih sering terpapar sinar HEV.
Baca juga: Ponsel ZTE Nubia Z9 Max, Pas Untuk Mama yang Suka Selfie
Kulit wajah kita pun akan berisiko lebih besar untuk mengalami penuaan dini.
Untuk menghindari dampak buruk dari radiasi sinar HEV dari ponsel tentunya kita harus lebih meningkatkan kepedulian kita untuk tidak terlalu sering melakukan selfie.
Selain itu, kita harus tetap menerapkan pola hidup sehat dengan tidur yang cukup, berolahraga yang rutin dan mengonsumsi makanan yang sehat agar terhindar dari penuaan dini. (*)
(Nia Lara Sari / nakita.id)