Dikenal Rajin Sedekah, Jenazah Salah Satu Tokoh Olahraga Paling Terkenal di Dunia Ini Ramai-ramai Disalatkan Ribuan Orang

By Diah Puspita Ningrum, Selasa, 10 Desember 2019 | 15:24 WIB
Peti Mati Muhammad Ali (Youtube/FOX 10 Phoenix)

"Luar biasa bisa melihat orang-orang dari kebangsaan yang berbeda, kebudayaan, ras bahkan agama datang bersama melewati saat sedih ini,"kata Makeeba Edmund, seorang muslimah yang tinggal di Louisville.

Salah seorang jemaah, Babacar Gaye, 54, sengaja datang utuk menghormati Ali yang sudah dikaguminya sejak ia masih tinggal di Dakar, Afrika.

"Saya ingat kami sekitar 60 orang menyaksikan pertarungan (Ali) melalui televisi hitam putih," katanya.

Ribuan orang mensalatkan Muhammad Ali

Lahir sebagai Cassius Marcellus Clay Jr, petinju besar ini memeluk Islam dan mengganti nama menjadi Muhammad Ali pada 1964.

Baca Juga: Fakta Frederika Alexis Cull yang Berhasil Wakili Indonesia di Kancah Dunia, Sempat Terpeleset di Panggung Miss Universe 2019!

Keputusan ini langsung menimbulkan dampak kebencian terhadap dirinya.

Ia kemudian tersandung kasus penolakan wajib militer dan bertempur di Vietnam yang membuat ia dilarang bertarung selama tiga tahun.

Freedom Hall Arena adalah tempat Ali terakhir kali bertarung di kota kelahirannya. Saat itu ia me ngalahkan Willi Besmanoff pada 29 November 1961.

Freedom Hall secara khusus dipilih sebab lokasi itu merupakan tempat Ali terakhir bertarung sebagai petinju di Louisville pada 1961.

Baca Juga: Fakta Frederika Alexis Cull yang Berhasil Wakili Indonesia di Kancah Dunia, Sempat Terpeleset di Panggung Miss Universe 2019!