Nakita.id - Traveling bersama bayi bisa menjadi kegiatan menyenangkan lo Moms.
Selain meningkatkan bonding, juga bisa mendapatkan pengalaman atau kenangan baru yang tak pernah diperoleh sebelumnya.
Namun, saat Moms ingin mengajak Si Kecil traveling tentu berpikir akan terasa repot dibuatnya bukan?
Terutama jika umur Si Kecil masih berusia 8 bulan.
Antara menyusui dan mengganti popok, bayi baru nyaris membutuhkan perhatian nonstop, dan belum lagi risiko bayi sakit di perjalanan.
Hal itu pasti akan membuat Moms sangat lelah.
Baca Juga: Traveling Ke New Zaeland, Ayudia Ungkap Tips Kalau Sekala Rewel
Tapi jangan khawatir Moms, karena bayi-bayi itu tak selemah yang ditakutkan orangtua lo.
Di usia 3 bulan atau lebih, para bayi biasanya sudah siap untuk bepergian, asal perjalanannya tidak melelahkan.
Bayi usia 8 bulan belum menyebabkan banyak gangguan.
Ia juga belum bisa berlari dan mencari masalah.
Jadi nikmati saja karena begitu ia mulai bisa berlari-lari, perjalanan jadi jauh lebih menantang.
Berikut beberapa kiat traveling agar Moms bisa memulainya:
Kesehatan dan Keselamatan
- Lengkapi kotak P3K dengan obat-obatan dan peralatan medis.
Moms mungkin membutuhkannya untuk mengatasi masalah medis kecil dengan bayi Moms dalam perjalanan.
Jangan lupa obat-obat yang diresepkan, bahkan jika bayi sesekali saja membutuhkannya misalnya, obat asma.
Baca Juga: Traveling Sambil Bawa Bayi, Istri Tarra Budiman Curhat: 'Bohong kalo aku ngga capek sama sekali'
- Isi lembar emergensi dengan informasi kesehatan anak atau simpan di dalam ponsel Moms.
Termasuk nama-nama dan nomor kontak asuransi kesehatan dan daftar alergi yang diderita anak Moms atau obat-obatan yang harus diminumnya.
Dengan begitu, segalanya ada di satu tempat jika Moms membutuhkan.