Benarkah Kafein Dapat Menganggu Kesuburan? Berikut Penjelasannya Moms!

By Shinta Dwi Ayu, Minggu, 15 Desember 2019 | 14:00 WIB
Cafein dapat menganggu kesuburan (rawpixel.com)

Nakita.id - Apakah Moms termasuk pencinta kopi?

Kopi merupakan minuman yang banyak didemari oleh banyak orang.

Kopi memiliki aroma yang harum dan juga mengandung kafein didalamnya.

Namun, apakah Moms pernah mendengar kalau kafein dapat menganggu kesuburan dan menyebabkan Moms sulit hamil? Benarkah hal tersebut?

Baca Juga: Kafein Dalam Kopi Sebabkan Tekanan Darah Tinggi? Ini Faktanya!

Saat ini di kalangan ilmiah masih belum terjadi kesepakatan tentang masalah kafein yang mengganggu kesuburan.

Namun terkait hubungan antara konsumsi kafein dan tingkat kesuburan Moms, ada beberapa penelitian yang menunjukkan keduanya berhubungan.

The National Infertility Association, sebuah organisasi di Amerika Serikat melakukan penelitian pada hewan dan hasilnya kafein terbukti bisa mencegah sel telur untuk matang.

Sel telur yang tidak matang tidak akan bisa dibuahi oleh sperma dan akibatnya menghilangkan kesempatan untuk hamil.

Meski hasil tersebut tidak bisa sepenuhnya diterapkan pada manusia, mungkin ada baiknya untuk membatasi asupan kafein.

Banyak pakar setuju bahwa konsumsi kafein yang tidak terlalu banyak kurang dari 300 mg per hari tidak akan menganggu tingkat kesuburan Moms.

Tapi satu penelitian menunjukkan bahwa konsumsi 200 mg kafein atau lebih per hari dapat meningkatkan risiko terjadinya keguguran.

Baca Juga: Terapi Kafein Dapat Meningkatkan Perkembangan Otak pada Bayi Prematur

Jadi, kafein tak hanya mampu mengganggu kesuburan tetapi juga bisa menyebabkan keguguran. 

Karena itu ada baiknya jika Moms ingin hamil, kurangi kafein dalam makanan dan minuman yang Moms santap.

Kafein terkandung dalam makanan dan minuman seperti kopi, teh, minuman ringan, minuman berenergi, dan cokelat.

 

Kafein juga bisa terdapat di produk-produk herbal dan obat-obatan tanpa resep yang dijual bebas, seperti obat untuk sakit kepala, flu, dan alergi.

Ada baiknya Moms membaca komposisi di labelnya terlebih dulu sebelum meminumnya.

Penelitian bahwa kafein mengganggu kesuburan ini jangan dulu membuat Moms tertekan, ya.

Jika Moms memutuskan untuk berhenti mengonsumsi kafein, lakukanlah secara perlahan demi menghindari gelaja seperti kelelahan dan sakit kepala.

Baca Juga: Tiga Jenis Respons Tubuh Terhadap Kafein, Genetik Memainkan Peran

Mula-mula mungkin Moms bisa mencampur minuman decaf dan kafein dalam cangkir Moms.

Atau jika Moms terbiasa sarapan dengan ditemani secangkir English Breakfast, cobalah untuk menaruh teh celup Moms semenit saja alih-alih lima menit karena akan mengurangi kadar kafein hingga separuhnya.

Jika sudah mulai terbiasa hidup dengan sedikit atau tanpa kafein, Moms mungkin akan menemukan susu hangat dengan rasa buah akan menjadi pengganti kopi yang nikmat dengan kandungan kalsium yang sangat baik bagi Moms.