Nakita.id - Pil KB merupakan salah satu jenis kontrasepsi yang banyak digunakan karena relatif mudah didapat dan harganya relatif terjangkau.
Alat kontrasepsi ini bekerja dengan menahan terjadinya ovulasi dan mengentalkan lendir mulut rahim, sehingga mencegah sperma memasuki rahim.
Satu hal yang pasti, pil KB tidak mengugurkan kehamilan yang telah terjadi.
JENIS PIL KB
Di pasaran, ada beberapa jenis pil KB, pil kombinasi (berisi gabungan hormon estrogen dan progesteron), sampai pil yang hanya mengandung progesteron.
Pil KB yang berisi progesteron umumnya diperuntukkan bagi Moms pasca bersalin atau yang sedang menyusui. “Pil KB ini dapat mencegah kehamilan, namun ibu tetap bisa memberikan ASI dalam jumlah cukup pada si kecil,” papar dr. Wisnu Setyawan SpOG.
Sedangkan pil kombinasi yang memiliki kandungan estrogen (ethynil estradiol) dan progestogen (misnorethisterone, levonogestrel), disarankan bagi Moms pada umumnya, tetapi tidak disarankan bagi ibu yang habis melahirkan, sedang menyusui, dan belum pernah hamil.
Kelebihan pil KB kombinasi, lanjut dokter dari Rs. Sari Asih Ciledug dan RS Permata Ibu ini, memiliki tingkat efektivitas yang lebih tinggi dibanding pil lainnya dalam mencegah kehamilan.
Pil KB lainnya, yakni pil yang berisi hormon estrogen, serta hormone progesteron yang bersifat androgen dan non-androgen. Pil ini diperuntukkan bagi wanita yang rentan terhadap gangguan keseimbangan hormon. Namun kasus ini jarang terjadi.
MENGURANGI JERAWAT
Beberapa pil KB yang beredar di pasaran saat ini memiliki kandungan progesteron yang bersifat antiandrogen (drospirenone, cyproterone acetate), sehingga selain memiliki manfaat sebagai pencegahan kehamilan, juga dapat mengurangi jerawat dan kelebihan rambut halus di wajah.