Atas musibah tersebut, pria kelahiran Agustus 1983 itu mengaku mengalami kerugian yang cukup besar.
Meski demikian, Ruben Onsu berniat untuk tidak melaporkan tindakan tersebut kepada pihak yang berwajib.
Ruben berharap Kementerian Komunikasi dan Informatika bisa mendeteksi anak di bawah umur yang menggunakan media sosial.
Selain itu, ia juga berharap orangtua turut andil mengawasi anak-anaknya ketika bermain media sosial.
"Karena rata-rata pelakunya memang di bawah umur. Seandainya ada di atas di umur itu yang otak-otaknya ngeres," ujar Ruben Onsu.