Tewas Secara Tragis, Jasad Pasangan Pengantin Baru Ini Ditemukan Tergeletak Berlumuran Darah di Ranjang

By Ine Yulita Sari, Minggu, 12 Januari 2020 | 19:00 WIB
Ilustrasi meninggal dunia (Freepik.com)

Nakita.id - Warga Kecamatan Wenang, Kota Manado dikejutkan dengan ditemukan jasad sepasang suami istri di rumah indekosnya.

Sepasang suami istri ini tewas secara tragis di rumah indekosnya di Kelurahan Komo Luar, Lingkungan II, Kecamatan Wenang, Kota Manado, Sabtu (11/01/2020).

Diketahui korban bernama Gung Akbar (26), seorang PNS, dan istrinya, Rosna Sartika Kandong (27), seorang pegawai swatsa.

Korban sendiri dikabarkan baru menikah pada November 2019 silam.

Baca Juga: Sudah 30 Tahun Menikah, Pasangan Suami Istri Ini Harus Bercerai karena Terungkap Fakta Bahwa Mereka Adalah Saudara Kandung

Tewasnya pasangan muda ini sempat membuat gempar warga Sulawesi Utara, lantaran foto kedua jasad korban yang berlumuran darah beredar di media sosial.

Penemuan jasad pasangan suami istri ini bermula dari pukul 12.00 WITA.

Saat itu salah satu saksi mata, Joni Anna (39), mengatakan ia melihat Gung keluar untuk mengambil makanan melalui jasa pesan antar dan kemudian langsung masuk ke kamar.

"Sekitar pukul 00.30 WITA, saya melihat istrinya, Rosna, masuk ke dalam kamar. Setelah mereka berdua di dalam kamar, saya sudah tidak mendengar lagi ada suara atau keributan," ungkapnya dikutip dari Kompas.com.

Kemudian keesokan harinya sekira pukul 16.00 WITA, Joni tiba-tiba didatangi oleh teman pasangan suami istri tersebut yang ingin bertemu dengan korban Rosna.

Namun ketika laki-laki tersebut menggedor pintu rumah indekos korban, ia tidak mendapatkan jawaban dari sang penghuni.

Hal itu membuat laki-laki tersebut langsung mengintip dari balik lubang kecil.

Baca Juga: Ditanya Anang Hermansyah Soal Kawin Lagi, Pengakuan Ahmad Dhani Bikin Mulan Jameela Penasaran, 'Hayo Jawab, Jawab!'

Betapa terkejutnya dia ketika melihat ada bercak darah di dinding rumah pasangan muda tersebut.

"Mendengar itu, saya mengintip juga, dan ternyata betul," terang Joni Anna.

Merasa penasaran dengan apa yang dilihatnya, Joni lantas mengambil linggis dan membuka paksa pintu kamar korban.

Pasangan muda tersebut ternyata sudah tewas dengan posisi terbaring bersimbah darah di tempat tidur dengan luka tikam di tubuh kedua korban.

Polisi yang mengetahui kejadian ini langsung menyambangi lokasi dan mengevakuasi kedua jasad korban ke RS Bhayangkara Karombasan.

Sementara itu, seperti yang dilansir dari Tribun Manado, pihak keluarga suami istri tersebut telah mendatangi Polresta Manado pada Sabtu (11/01/2020) malam.

Baca Juga: #FamilyQuality: Sederetan Aktivitas Alam yang Bisa Moms dan Si Kecil Nikmati, Manfaatnya Luar Biasa untuk Tumbuh Kembang Mereka Lo!

Berdasarkan pantauan di lapangan, terdengar pembicaraan anggota piket Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Manado dengan pihak keluarga korban.

Pihak keluarga mengaku menolak proses autopsi, karena telah ikhlas menerima kematian korban meski dinilai banyak pihak ada kejanggalan.

"Kami keluarga kedua belah pihak sudah menerima kematian kedua korban, sehingga kami tetap akan melakukan penolakan autopsi," kata salah satu perwakilan keluarga korban.