Nakita.id - Belakangan memang marak kelompok yang mengaku bahwa mereka memiliki kuasa atas berjalannya pemerintahan dunia.
Mulai Keraton Agung Sejagat, Sunda Empire hingga King of The King.
Kini petinggi Keraton Agung Sejagat justru meringkuk di balik jeruji besi.
Begitu juga dengan petinggi Sunda Empire.
Perangai para petinggi 'kerajaan' ini memang menyita perhatian publik.
Sebab, dalih-dalihnya yang membuat publik bertanya-tanya.
Bahkan, Rangga Sasana salah satub petinggi Sunda Empire pernah memberikan ultimatum pada sederet publik figur hingga pejabat, Moms.
Tak sedikit warganet yang mengatakan bahwa sosok di balik berdirinya kerajaan ini melantur.
Bak mati satu tumbuh seribu.
Rangga Sasana dan kawanan petinggi 'kerajaan' telah dibekuk.
Kini, ada seorang pria paruh baya yang mengaku sebagai Presiden pertama Indonesia, Soekarno.
Dalam video singkat yang beredar tersebut, sang kakek berorasi dengan lantangnya.
Mengaku bahwa ia membawa Kartu Tanda Kepresidenan milik mendiang Soekarno.
"Pada hari ini tanggal 6 Oktober 2019, bertepatan dengan Minggu Wage, saya sampaikan seluruh rakyat bangsa Indonesia dimana pun berada.
"Dari Papua sampai ke Aceh, dari Sabang sampai Merauke. Dengan tegas saya sampaikan inilah kartu tanda kepresidenan Bung Karno berada di tangan saya," ujar seorang pria paruh baya dalam video singkat yang diunggah akun Instagram @yuni.rusmini.
Tak hanya itu saja, sosok pria paruh baya yang berorasi tersebut juga mengatakan hal yang mengejutkan.
"Bongkar saja makam Bung Karno di Blitar! Agar tidak ada dusta di antara kita," jelas sosok pria paruh baya asal Bogor tersebut.
Di video lain, pria paruh baya yang mengenakan peci dan kacamata hitam tersebut kembali menegaskan hal yang di luar nalar.
"Dan terakhir sebagai orang yang dinyatakan meninggal dunia dan dimakamkan di Blitar, Jawa Timur.
"Maka pada hari ini menyatakan melakukan makam yang di Blitar di bongkar saja serta dilakukan forensik, agar semuanya menjadi jelas dan terang benderang," bebernya.
Lebih lanjut, pria paruh baya yang mengaku sebagai Soekarno tersebut meminta hak hidup dan hak politiknya dikembalikan.
"Saya meminta hak hidup saya, hak politik saya, hak konstitusional saya sebagai warga negara dengan segala jabatan dan kehormatan yang melekat pada diri saya," jelas pria paruh baya tersebut.
Sontak, pengakuan sang kakek sebagai Presiden Soekarno pun jadi sorotan warganet.
Tak sedikit yang mengatakan bahwa pria tersebut berhalusinasi.
"Si kakek kena penyakit amnesia(emoji)" tulis @akhmad.afif.7.
"Tangkap.... (emoji)," tulis @khamimso.
"Ampun dachh," tulis @dianaaurellia.
Wah, ada-ada saja ya.
Kalau menurut Moms sendiri bagaimana?