Frekuensi Buang Air Besar Bayi Perlu Diwaspadai Ketika Mengeluarkan Warna Ini, Jangan Diabaikan!

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Rabu, 5 Februari 2020 | 13:31 WIB
ilustrasi frekuensi buang air besar bayi (freepik)

Tak hanya itu, Moms yang menjalani diet dan sering mengonsumsi protein nabati jadi pengaruh warna kotoran bayi menjadi hijau.

Namun ketika berat badan bayi masih dalam kondisi normal, kotoran hijau pada bayi tak jadi masalah besar kok, Moms.

Merah

Ketika bayi mengeluarkan kotoran berwarna merah, Moms harus sangat waspada.

Baca Juga: Ingin Si Kecil Tumbuh Pintar? Ini 10 Makanan Agar Anak Cerdas

Hal ini tentu ada kondisi kesehatan yang terganggu pada bayi.

Bisa jadi ia menelan sedikit darah ketika menyusu, akrena puting Moms berdarah.

Atau bisa jadi terjadi pendarahan di sistem pencernaan atau bagian pencernaan bayi.

Putih

Meski sama-sama berbahaya, kotoran bayi yang berwarna putih sudah pasti ada yang tidak beres dengan masalah hati bayi.

Beberapa bayi yang mengalami penyakit kuning akan mengeluarkan kotoran yang warnanya cenderung putih.

Tak hanya itu, bayi juga bisa dideteksi mengalami penyakit hati atau kencing kuning.

Sehingga bila bayi mengalami kondisi tersebut, segera bawa ke dokter untuk menguji kadar bilirubinnya.

Jangan abaikan hal-hal yang berisiko ya Moms!