Stop Minum Kopi Saat Menstruasi Mulai Sekarang karena Bisa Picu Efek Samping Ini, Begini Penjelasannya!

By Poetri Hanzani, Kamis, 6 Februari 2020 | 09:43 WIB
ilustrasi minum kopi saat menstruasi (freepik.com/valeria-aksakova)

Minum kopi memang bisa membantu mengatasi masalah sakit kepala, namun kandungan kafein dalam kopi justru bisa membuat kram bertambah parah.

Para pakar kesehatan menyarankan, mereka yang sedang menstruasi sebaiknya menghindari minum kopi.

Sebab, kandungan kafein dalam kopi bisa memperparah atau bahkan menyebabkan kram.

Selain itu, karena sifat diuretiknya, kopi juga bisa meningkatkan produksi urin dan menyebabkan dehidrasi.

Baca Juga: Jauh dari Kabar Miring Pasca Nikahi Bule Australia, Momen Indah Kalalo dan Sang Suami Patut Dicontek Agar Rumah Tangga Tetap Harmonis, Bagaimana Caranya?

Secangkir kopi yang masuk ke dalam sistem tubuh akan menghalangi neurotransmitter gamma-aminobutyric acid (GABA) yang meregulasi rasa cemas.

Pada saat GABA terhalang dan tingkat kecemasan tinggi (dipicu konsumsi kopi), tubuh secara alami akan lebih rentan mengalami kram yang lebih parah.

Minum kopi terutama pada siklus mentstruasi bisa menstimulasi berlebih hormon-hormon dalam tubuh dan menyebabkan disfungsi.

Meski bisa membantu mengatasi kelelahan, kopi juga dapat mengaktivasi hormon stres dan meningkatkan tingkat kortisol.

Dengan meningkatkan kortisol, kopi juga menekan fungsi tiroid yang bisa menyebabkan penurunan regulasi hormon tiroid.

Kandungan kafein dalam segelas kopi bisa membatasi pembuluh darah, sehingga menyebabkan kecemasan dan meningkatkan kortisol.

Kondisi ini lebih jauh bisa memperparah gejala menstruasi.

Baca Juga: Kebiasaan Sarapan Roti Tawar Berlebihan Justru Memiliki Dampak yang Tak Terduga, Sederet Penyakit Ini Akan Bersarang Jika Ketagihan