Pada bayi usia 0-5 bulan dan masih mengonsumsi ASI, buang air besar seminggu sekali dianggap masih normal.
Selain itu, bayi juga akan lebih rewel dan menangis sembari mengangkat kakinya saat sulit buang air besar.
Namun, jika kondisinya sudah parah, bisa jadi terdapat bercak darah pada popok bayi yang diakibatkan oleh robeknya dinding rektum bayi, karena feses yang keras.
Namun, Moms jangan langsung panik, cobalah untuk melakukan beberapa cara berikut untuk mengatasi masalah buang air besar pada bayi yang dilansir dari Kompas.com berikut ini.
1. Memijat perut Si Kecil
Biasanya Si kecil akan merasa kesakitan saat ia mengalami masalah susah BAB karena perncernaannya terganggu.
Untuk itu, Moms dianjurkan untuk memijat bagian bawah pusar bayi.
Yakni bagian sekitar tiga jari dari pusar dengan lembut untuk membuat Si Kecil menjadi lebih rileks.
2. Membuat Si Kecil lebih aktif
Cara agar feses terdorong oleh usus salah satunya dengan mengajak Si Kecil untuk bergerak lebih aktif.
Jika bayi sudah bisa merangkak, maka cobalah untuk membuatnya merangkak lebih sering, Moms.
Jika Si Kecil masih belum bisa, Moms bisa menggerakkan kaki bayi selayaknya mengayuh sepeda untuk membantunya aktif.