Disebut Tak Bertanggung Jawab dan Menghilang Saat Anaknya Meninggal, Ternyata Ini yang Dilakukan Suami Karen Pooroe, Arya Claproth

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Selasa, 11 Februari 2020 | 13:07 WIB
Karen Pooroe, Arya Claproth, Zefania Carina (Kolase foto instagram.com/@karenpooroe & @aryaclaproth)

Nakita.id - Nama Arya Satria Claproth saat ini sangat dicari-cari publik.

Bagaimana tidak, kematian anaknya pada Sabtu (8/2/2020) lalu, membuat publik penasaran.

Awalnya, nama Arya disebut-sebut karena isu rumah tangganya dengan penyanyi jebolan ajang Indonesian Idol menyeruak ke publik.

Arya diduga membawa anak semata wayangnya, Zefania Carina, kabur dari sang ibu saat sedang menjalani masa cerai.

Baca Juga: Bertemu Cucu dalam Keadaan Tak Bernyawa, Ibu Karen Pooroe Tak Terima dengan Sikap Menantu:

Bahkan, Arya disebut-sebut menghalangi Karen dan Zefania bertemu.

Hingga akhirnya, (8/2/2020), Zefania ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh dari balkon apartemen milik Arya.

Kesedihan Karen Pooroe dan keluarganya langsung jadi sorotan.

Hal ini karena Karen dan keluarga Pooroe telah hilang kontak dengan Zefania selama 6 bulan belakangan, saat Arya membawa Zefania.

Karen juga mengaku bila ia sudah tidak berkomunikasi dengan putri semata wayangnya selama 3 bulan belakangan.

Sayangnya hingga prosesi pemakaman berakhir, tak terlihat Arya hadir dan memberi ucapan bela sungkawa.

Meski begitu, Kren mengungkapkan bila Arya kemungkinan berada di kantor polisi karena diperiksa atas kasus kelalaian.

Ibu Karen juga terlihat melontarkan sumpah serapah pada menantunya dan menganggapnya tak bertanggung jawab atas kematian Zefania.

"Zefi, kenapa caranya begini Zefi ninggalin Oma?" teriak ibunda Karen sembari menangis.

Baca Juga: Mertua Layangkan Sumpah Serapah, Kebiasaan Buruk Arya Claproth Satu Ini Disebut Kareen Pooroe Jadi Pemicu Meninggalnya Zefania Carina

"Zefi, Oma ikut Zefi. Oma ikut," ucap Misye sembari menahan agar tak pingsan.

Bahkan saking emosionalnya, ibunda Karen teriak-teriak menyumpahserapahi Arya Satria Claproth, ayah Zefania.

"Caranya gimana? Claproth anj***," belum selesai menyumpahi sang menantu, mulut ibunda Karen langsung ditutup oleh tangan Bima Claproth, adik dari Karen.

"Hey, sssst, nggak boleh begitu," teriak Bima sembari menahan tubuh sang bunda agar tak jatuh ke tanah.

"Aku nggak terima. Claproth aku nggak terima," teriaknya lagi disusul dengan tubuhnya yang semakin melemas.

Lalu ke mana Arya saat anaknya meninggal dunia?

Melansir dari Kompas.com, kuasa hukum Arya Satria Claproth, Andreas Nahot Silitonga mengatakan kliennya tak datang ke pemakaman anaknya, Zefania Carina (6), lantaran tidak ingin memperkeruh suasana.

"Untuk menjaga kondisi (suasana) juga, situasinya ya memang tensinya sangat tinggi sekali, menghindar hal-hal yang tidak diinginkan lah," kata Andrean saat ditemui di Polres Jakarta Selatan, Senin (10/2/2020).

Di sisi lain, menurut pandangan Andrean pihak istri Arya, Karen Pooroe, tak perlu mengeluarkan pernyataan yang tidak enak didengar dalam situasi yang sedang berkabung.

Baca Juga: Ingin Buktikan Diri Tak Halangi Langkah Karen Pooroe, Arya Claproth Unggah Foto Pertemuan Karen dan Zefania Carina, Sikap Karen Saat itu Jadi Sorotan

"Karena ada statement-statement juga dari keluarga Karen yang lebih baik tidak disampaikan seperti itu," ucap Andreas.

Tak hanya itu, pihak Arya ternyata membuat laporan terkait meninggalnya Zefania ke Polres Jakarta Selatan.

Kompol Martson Marbun mengatakan, Arya telah melaporkan terkait meninggalnya Zefania ke Polres Jakarta Selatan.

Marbun pun menyebut Polres Jakarta Selatan telah menerima laporan Arya pada 8 Februari 2020.

"Sudah (melaporkan). Sabtu ya di Polres (Jakarta Selatan)," kata Marbun saat dihubungi Kompas.com, Senin (10/2/2020).

Tetapi, saat ditanya lebih detil tentang laporan Arya, Marbun enggan menjawab dan menyerahkan ke Polres Jakarta Selatan.

Pihak Arya juga menyebut bila posisi Arya ada di apartemen saat anaknya meninggal, tak seperti yang diinformasikan keluarga Karen.

Saat kejadian, kata Marbun, Arya sedang bekerja di kamar apartemen dan menggunakan headset.

Baca Juga: Anak Karen Pooroe Disebut-sebut Jatuh dari Lantai 6 Apartemen, Sang Pengasuh Bongkar Kejanggalan Saat Memandikan Jenazah: ‘Badannya Mulus Gak Ada yang Patah’

"Iya (menggunakan headset), itu pengakuan dia (Arya). Iya (sedang bekerja di kamar apartemen). Makanya kita lakukan penyelidikan lebih dalam," ungkap Marbun.

Saat ditanya lebih lanjut apakah peristiwa ini merupakan kelalaian Arya, Marbun memiliki jawaban sendiri.

"Bisa saja (kelalaian) atau bagaimana, nanti tergantung Polres lah bikin pasalnya bagaimana," ucapnya.