Pernah Bicara Soal Awan Putih yang Menutupi Jawa, Kini Gunung Merapi Kembali Erupsi dan Sebabkan Hujan Abu, Benarkan Terawangan Wirang Birawa?

By Aullia Rachma Puteri, Selasa, 3 Maret 2020 | 12:26 WIB
Gunung Merapi kembali meletus, Bandara Adi Soemarno ditutup. (Kompas.com/ Agus)

Nakita.id - Pagi ini, Indonesia dikejutkan dengan bencana alam yang tengah menimpa warganet di selatan Pulau Jawa, tepatnya di daerah Jawa Tengah dan DIY.

Bencana alam yang dimaksud adalah erupsi dari sebuah gunung yang sebelumnya sempat meletus hebat pada 2010 silam.

Pada Selasa (03/03/2020), Gunung Merapi tiba-tiba saja mengalami erupsi.

Kejadian erupsi atau meletusnya Gunung Merapi itu dikonfirmasi oleh petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi di Kaliurang.

"Terjadi erupsi di Gunung Merapi 3 Maret 2020 pukul 05.22 WIB," ujar Petugas pos pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, Lasiman saat dihubungi, Selasa (03/03/2020).

Baca Juga: Ditetapkan Positif Terinfeksi Virus Corona, Ini Kondisi Kediaman Pasien yang Kini Diisolasi

Berdasarkan data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta erupsi Gunung Merapi tercatat di seismogram dengan amplitudo 75 mm.

Teramati tinggi kolom erupsi kurang lebih 6.000 meter dari puncak.

Awan panas guguran ke arah hulu Kali Gendol dengan jarak maksimal 2 kilometer.