Belum Selesai Lagi Virus Corona di Cina, Hotel Tempat Karantina Terduga Covid-19 Malah Runtuh, Puluhan Orang Masih Terjebak Reruntuhan

By Aullia Rachma Puteri, Minggu, 8 Maret 2020 | 17:27 WIB
Ilustrasi virus corona (Pixabay.com/sphotoedit)

Nakita.id - Covid-19 atau yang lebih dikenal dengan wabah virus corona memang sedang menjadi momok besar bagi dunia.

Sampai-sampai WHO turun tangan dan menyiarkan waspada global virus corona bagi seluruh dunia.

Penyebaran virus corona pertama kali adalah Kota Wuhan, Cina.

Kasus virus corona di sana sudah sangat parah dan harus dilakukan tindakan.

Baca Juga: HOAX: Jadi Susah Dicari dan Harga Melejit, Jahe dan Bawang Ternyata Bukan Obat Virus Corona, Begini Penjelasan Ahli

Salah satu tindakannya adalah menaruh pasien suspect atau terduga virus corona ini di sebuah hotel.

Sayangnya, nasib nahas terjadi pada Sabtu waktu setempat.

Hotel yang digunakan untuk tempat karantina mereka yang diduga terinfeksi virus corona di Quanzhou, Cina, runtuh pada Sabtu (7/3/2020) sekitar pukul 19.30 waktu setempat.

Melansir BBC, Minggu (8/3/2020) pagi, 47 dari 70 orang berhasil dievakuasi dari puing-puing hotel 6 lantai tersebut.

Situs runtuhnya Hotel Xinjia di Quanzhou, Provinsi Fujian di Cina tenggara, 8 Maret 2020. (Xinhua / Lin Shanchuan)

Penyebab runtuhnya hotel tersebut masih belum bisa dipastikan.

Hotel Xinjia ini diketahui dibuka untuk pertama kalinya pada 2018 dan memiliki 80 kamar.

Media Pemerintah Cina menyebutkan, hotel itu digunakan sebagai lokasi karantina bagi orang-orang yang telah melakukan kontak jarak dekat dengan pasien virus corona.

Seorang wanita warga setempat, kepada Beijing News, mengatakan, kerabat dan saudara perempuannya dikarantina di sana.

Baca Juga: Isolasi 9 Pasien Terkait Virus Corona, RSPI Sulianti Saroso Akhirnya Angkat Bicara, 'Satu Kurang Baik''

"Aku tidak bisa menghubungi mereka, mereka tidak menjawab telepon," kata dia.

Seperti diberitakan Xinhua, hingga Minggu (8/3/2020) pukul 08.20 waktu setempat, korban yang berhasil diselamatkan bertambah menjadi 49 orang.

Dari 49 korban selamat, satu di antaranya adalah seorang anak berusia dua tahun.

Adapun, sekitar 20-an orang lainnya masih dalam pencarian.

Departemen pemadam kebakaran Kota Quanzhou menerjunkan lebih dari 200 petugas pemadam kebakaran ke lokasi hotel yang runtuh itu.

Sementara, Provinsi Fujian mengirim 11 tim pencari dan penyelamatan dengan lebih dari 800 petugas pemadam kebakaran dan tujuh anjing pelacak.

"Hotel ini memiliki enam lantai dan ruang bawah tanah. Ketika runtuh, saya mendengar suara besar dan merasakan getaran," kata seorang warga yang tinggal di dekat hotel itu.

Baca Juga: Bertanggung Jawab Penuh Atas Konser Tunggal Ayu Ting Ting di Tengah Maraknya Kabar Virus Corona, Begini Kata Ruben Onsu

Hingga hari ini, penyebaran wabah virus corona telah merebak di lebih dari 90 negara di dunia.

Situs real time Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE mencatat, hingga Minggu pagi, setidaknya ada 105.837 kasus virus corona.

Walaupun telah tercatat menginfeksi sebesar 105.837 kasus, jumlah pasien yang sembuh akibat virus yang bernama resmi Covid-19 tersebut juga mengalami peningkatan.

Jumlah pasien yang sembuh dari virus tersebut sebanyak 58.367 orang.

Infografik: Perbedaan ODP, PDP, Suspect Virus Corona

(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hotel di China yang Jadi Lokasi Karantina Suspect Virus Corona Runtuh")