Nakita.id - Ruben Onsu kembali membicarakan tentang status Betrand Peto Putra Onsu yang sejak Oktober 2019 lalu diasuh olehnya dan Sarwendah.
Selama ini banyak yang menyebut anak Ruben yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT) itu sebagai anak angkat.
Ternyata, selama ini masih ada proses panjang sebelum akhirnya Betrand resmi disebut sebagai anak angkat.
Baru-baru ini, Ruben menjelaskan hal tersebut sekaligus kesalahan penyebutan yang selama ini terjadi.
"Orang banyak salah arti, orang bilangnya anak angkat, jadi saya ini sampai (Betrand) umur 17 tahun, mendapat hak asuh," kata Ruben yang dikutip dari Kompas.com yang melansir vlog di kanal YouTube Atiek Nur Wahyuni, Selasa (10/3/2020).
Nantinya, ketika Betrand sudah berusia 17 tahun baru akan ada proses lagi yang lebih rumit.
Proses tersebut dilakukan untuk menentukan apakah Betrand bisa menjadi anak angkatnya atau tidak.
Sebab, pada usia tersebut, Betrand dinilai sudah bisa mengambil keputusan sendiri akan seperti apa dia.
Ruben juga menjelaskan bahwa di tahap berikutnya saat Betrand berusia 17 tahun, ia akan disertakan dalam pengadilan.
"Dia masuk 15, dua tahun lagi saya harus fight lagi (untuk dapat hak angkat anak)," kata Ruben.
Kemudian ia berkata, "Dan prosesnya itu beda lagi, lebih panjang karena mungkin di persidangan berangkatnya melihat dia sebagai anak yang terlibat."
Untuk bisa mendapat izin hak asuh Betrand, sebelumnya Ruben bercerita bahwa ia dan Sarwendah harus melalui serangkaian tes.
Bahkan, Ruben sempat ingin menyerah melihat proses yang begitu rumit dan memakan banyak waktu.
Ia beruntung memiliki Sarwendah yang selalu mendukungnya dan membuatnya sabar dengan semua proses yang dijalaninya.
Hingga akhirnya mereka berhasil secara resmi mendapat izin asuh Betrand pada 15 Oktober 2019.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Betrand Peto Bukan Anak Angkat, Ruben Jelaskan Statusnya"