Cegah Penyakit Berisiko Tinggi, Amankah Ibu Hamil Melakukan Vaksinasi?

By Nia Lara Sari, Senin, 16 April 2018 | 16:51 WIB
Vaksinasi ibu hamil (americanpregnancy.org)

Nakita.id - Moms mungkin sudah akrab dengan istilah vaksinasi.

Vaksinasi merupakan bagian penting dari perawatan kesehatan normal, dan membantu mencegah sejumlah penyakit.

Penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin seperti seperti flu, hepatitis, dan cacar air.

BACA JUGA: Inilah Lima Vaksin yang Dibutuhkan Orang Dewasa Agar Terhindar Penyakit!

Ketika seorang perempuan tengah hamil, vaksin ini dapat melindungi ibu dan sang janin.

Ada beberapa vaksin yang direkomendasikan selama kehamilan.

Namun, Moms juga perlu mengingat vaksinasi yang sudah Moms dapat sebelumnya.

BACA JUGA: Alami dan Permanen, Begini Cara Menutup Pori-pori Terbuka di Wajah

Untuk memastikan hal ini, Moms dapat menggunakan catatan imunisasi sejak masa kecil.

Dan berikut ini vaksin yang aman untuk didapatkan selama kehamilan adalah sebagai berikut:

Hepatitis B

Penyakit hati ini terbilang serius, yang menyebar melalui paparan darah yang terinfeksi.

Ibu yang telah didiagnosis dengan hepatitis B beresiko tinggi menyebarkan virus kepada janinnya.

Vaksinasi ini akan melindungi janin agar tidak terinfeksi.

Flu

Vaksin flu aman untuk diterima kapan saja selama kehamilan dan sangat dianjurkan selama musim flu (Oktober-Mei).

BACA JUGA: Catat, Begini Cara Memilih Gendongan Bayi yang Aman dan Nyaman

Penting untuk menerima bentuk virus yang tidak aktif (melalui injeksi) daripada bentuk hidup melalui semprotan hidung.

Vaksin Tdap

Hal yang sama berlaku untuk vaksin Tdap atau tetanus, difteri, dan aseliular pertusis.

Ibu hamil yang mendapat vaksin Tdap selama trimester ketiga memberikan antibodi pelindung pada janin mereka di rahim.

Sedangkan, MMR dan varicella merupakan vaksin yang direkomendasikan diterima sebelum kehamilan.

BACA JUGA :Catat, Begini Cara Memilih Gendongan Bayi yang Aman dan Nyaman