Seorang pria yang bernama Jeffrey Travis rela memalsukan catatan medis hanya untuk mendapatkan libur.
Jeffrey memberikan hasil tes virus corona palsu yang menyatakan dirinya positif mengidap covid-19 kepada atasannya.
Catatan tersebut menyebutkan bahwa Jeffery Travis Long kini dinyatakan positif covid-19 dan dapat kembali bekerja setelah 2 minggu.
Baca Juga: Peneliti Ungkap Virus Corona Malah Jarang Menyerang Bayi dan Anak-Anak, Ini Alasannya
Percaya dengan sang karyawan, atasan Jeffery pun putuskan menutup tempat kerja untuk dilakukannya penyemprotan disinfektan.
Namun, akibat ulahnya pihak perusahaan pun mengetahui kebohongan tersebut dan Jeffery harus menanggung akibatnya.
Jeffrey Travis Long kemudian ditangkap pada Kamis (19/3/2020) di daerah Spartanburg.