China Tuding Indonesia Sebarkan Virus Corona Jenis Baru Usai Warganya Mendadak Demam Setiba di Tanah Air, Begini Faktanya

By Gabriela Stefani, Senin, 23 Maret 2020 | 17:45 WIB
China sebut Indonesia sebarkan virus corona jenis baru usai warganya mendadak demam setibanya di tanah air (Freepik.com)

Nakita.id - China belum lama ini umumkan rumah sakit darurat untuk penanganan virus corona sudah ditutup.

Tak hanya itu, kabar baik lainnya China juga umumkan telah temukan vaksin untuk penanganan virus corona.

Namun, China baru-baru ini sebutkan Indonesia telah seburkan virus corona jenis baru.

Baca Juga: Tak Selalu Kanker, Yuk Mengenal Benjolan Pada Payudara yang Kerap Dirasakan Wanita

Hal itu ditemukan usai kepulangan warganya dari Indonesia beberapa waktu lalu.

Temuan pertama kali virus tersebut adalah pada seorang warga China yang berusia 35 tahun.

Zhang (35) menyebut dirinya sempat mengalami gejala tidak enak badan saat setibanya di tanah air beberapa pekan lalu.

Baca Juga: #FamilyQuality: Sudah Mulai Bosan di Rumah? Lakukan Berbagai Aktivitas Ini Bersama Si Kecil Yuk Moms, Bermanfaat untuk Otak Hingga Tubuh

Sekembalinya ke negara asalanya, Zhang pun didiagnosis positif pasca kembali ke provinsi Shaanxi, China.

Melansir dari Kontan, hal itulah yang melatarbelakangi tudingan China terhadap Indonesia.

Dalam situs resmi Komisi Kesehatan Shaanxi pun menyebutkan pada hari Selasa bahwa Zhang orang pertama yang terjangkit dari virus impor di provinsi tersebut.

Baca Juga: Simak Baik-baik! Joko Widodo Beri Peringatan Keras Soal Klorokuin Bukan Obat 'Andalan' untuk Pasien Covid-19, Apa Maksudnya?

Dirinya disebut menderita batuk dan demam pada 10 Maret selama dia tinggal di Indonesia.

Namun, di kota atau wilayah mana dia menetap sementara di Indonesia tidak disebutkan dengan jelas.

Laporan tersebut mengatakan bahwa Zhang menggunakan penerbangan Dragon Air KA896 dari Indonesia ke Shanghai melalui Hong Kong pada 13 Maret lalu.

Baca Juga: Bak Sudah Murka hingga Ubun-Ubun, Paranormal Kondang Ini Damprat Penyakit Covid-19 dengan Berikan Sepucuk Surat: 'Semoga untuk Diperhatikan!'

Dan dirinya tinggal beberapa waktu di Vienna International Hotel di Shanghai pada malam hari setibanya di negara asalnya.

Esok harinya, pria berusia 35 tahun itu melanjutkan perjalanan dengan mobil ke Bandara Internasional Pudong Shanghai pukul 2 siang waktu setempat.

Kemudian dari sana dirinya terbang menumpang China Eastern MU2162 sekitar pukul 5 sore dan tiba di Bandara Internasional Xi'an Xianyang di Shaanxi pada jam 7.45 malam waktu setempat.

Baca Juga: Beda 180 Derajat! Biasanya Berapi-api Umbar Borok Kiwil, Meggy Wulandari Tampil Pakai Cadar: 'Dia Akan Menikahi Saya Lagi...'

Setelah tiba di Xi'an, Zhang memberi tahu staf bandara tentang ketidaknyamanan fisiknya.

Saat hasil pengukuran menunjukkan suhu tinggi, ia dikirim ke Rumah Sakit Pusat Xi'an pada tengah malam.

Minggu pagi dini hari, Pusat Pengendalian Penyakit Xiʻan (CDC) melakukan uji asam nukleat dan serologis padanya.

Tes asam nukleat tidak meyakinkan, sedangkan tes serologis negatif.

Baca Juga: Tak Hiraukan Imbauan Pemerintah, Pasangan Ini Buat 37 Tamu di Resepsi Pernikahannya Terinfeksi Virus Corona, Ada Tamu Penting di Dalamnya!

Tes asam nukleat kedua dilakukan pada hari berikutnya hasilnya positif.

Zhang juga menjalani pemeriksaan gejala klinis, tes darah, dan konsultasi ahli sebelum didiagnosis sebagai kasus yang dikonfirmasi positif.

Dia lantas segera dipindahkan ke Eighth Hospital di Xi'an untuk isolasi dan perawatan.

Pihak berwenang telah mengisolasi kontak dekat Zhang di China untuk observasi medis.

Baca Juga: Tahu Betul Kondisi Tenaga Medis Selama Dinyatakan Positif Covid-19, Andrea Dian Buka Donasi: I'm Okey, But They Don't

Departemen Kesehatan Shaanxi mengatakan ada 80 kontak dekat baru di provinsi itu, 79 di antaranya terhubung dengan Zhang.

Melansir dari Kontan yang mengutip dari The Jakarta Post, Direktur Jenderal Pengendalian dan Pencegahan penyakit Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto mengatakan dirinya belum menerima informasi mengenai masalah tersebut.

Tetapi pihaknya akan melacak kontak dekat Zhang di Indonesia secepatnya.

Baca Juga: Dibuat Gregetan dengan Warganya Sendiri, Walikota Ini Sampai Teriak-teriak Untuk Selamatkan Warganya dari Covid-19

“Menelusuri adalah hal tertentu, tetapi itu akan sulit. Di mana kita ingin memulai jika kita tidak tahu ke kota mana dia pergi? "Yurianto mengatakan kepada The Jakarta Post pada hari Rabu, (18/3/2020), yang dilansir dari Kontan.co.id.

Kedutaan Besar Indonesia untuk Tiongkok pun ikut angkat bicara segera menghubungi pihak pemerintah China terkait kasus yang disebut menimpa salahs seorang warga China tersebut.

Baca Juga: Sejak Lama Dikenal Sebagai Bahan Dapur untuk Atasi Batuk, Kencur Mentah Ternyata Punya 5 Manfaat Lain yang Tak Terduga

“Memang, jumlah kasus dari transmisi internal di Tiongkok kini telah menurun. Mereka sebagian besar diterbangkan dari luar (China). Dari 13 kasus yang dikonfirmasi (pada hari Rabu), 12 diimpor,” Djauhari Oratmangun, Dubes Indonesia untuk China, dikutip dari Kontan.co.id.

Artikel ini telah tayang di sosok.id dengan judul "China Tuduh Indonesia Sebarkan Virus Corona Jenis Baru Gegara Ada Warga Negarany Demam Beberapa Hari di Tanah Air, Begini Kronologinya!"